Grand Launching PMB UMS, Jumlah Pendaftar Sudah Tembus Segini

SOLO, iNewsSleman.id - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melakukan Grand Launching Opening Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2025/2026. Sejak dibuka 1 November 2024 hingga kini, jumlah pendaftar telah mencapai 544 orang. 

“Dilakukan secara online, setelah pembukaan ini akan kami validasi untuk bisa lolos atau tidak,” kata Ketua PMB UMS, Dr Triyono di sela-sela Grand Launching Opening di Edutorium UMS, Selasa (5/11/2024). 

Penerimaan mahasiswa baru UMS dibuka sejak 1 November 2024 hingga 30 Agustus 2025. Bagi calon mahasiswa yang registrasi awal hingga Pebruari 2025, UMS memberikan diskon untuk pembayaran biaya pembangunan. Untuk itu, diharapkan calon mahasiswa yang ingin masuk ke UMS dapat memanfaatkan kesempatan tersebut. 

UMS menargetkan penerimaan mahasiswa baru sebanyak 7.500 untuk jenjang S1. Jumlah ini tak jauh berbeda dengan tahun lalu. Sedangkan untuk mahasiswa asing, jumlah yang akan diterima ada penambahan dibanding tahun lalu sebanyak 40 orang. 

“Peminat mahasiswa asing sangat luar biasa di UMS. Pendaftar lebih banyak dari Timur Tengah. Juga ada dari Fiji, dan New Zeland. Tahun kemarin ada dari 32 negara. Yang mendaftar lebih banyak memilih jurusan ekonomi, teknik dan kesehatan,” ucapnya. 

Saat Grand Launching Opening PMB Tahun Akademik 2025/2026, UMS juga menyosialisasikan beasiswa OSC kepada ratusan pelajar SMA di Solo Raya dan Yogyakarta. Selain itu juga digelar Expo Gelar Karya Mahasiswa. 

“Beasiswa OSC yang diterima atau tidak nanti yang menentukan dari pihak OSC. Karena itu kompetisi secara nasional,” katanya. 

Selain beasiswa OSC, di UMS juga ada sejumlah beasiswa lainnya, seperti beasiswa International Scholarship untuk mahasiswa asing, Beasiswa Hafidz Quran untuk yang telah hafal 15 juzz, Beasiswa Tunas Unggul Muhammadiyah, Beasiswa Unggulan, Beasiswa Prestasi, dan Beasiswa KH Ahmad Dahlan yang diperuntukkan bagi mahasiswa yang secara ekonomi kurang mampu. 

Rekor UMS, Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si mengatakan, UMS masuk sebagai Perguruan Tinggi terbaik ke-2 di Indonesia versi Times Higher Education World University Rankings (THE WUR) 2025.

"Selain itu, UMS juga dinobatkan sebagai perguruan tinggi terbaik di bidang riset," kata Sofyan Anif.

UMS juga menduduki peringkat pertama sebagai perguruan tinggi swasta terbaik se-Indonesia. Begitu pula di kategori perguruan Islam, UMS menjadi perguruan tinggi Islam terbaik se-Indonesia.

Sebagaimana taglinenya, Mencerahkan, Unggul, dan Mendunia, sejak tahun 2019 UMS sudah terakreditasi Unggul dan menjadi kampus pertama di Jawa Tengah yang sudah terakreditasi Unggul.

"Kita mendapatkan pengakuan dari sebagaian besar negara dan UMS telah bekerja sama dengan 32 negara, sebagai simbolnya, kami pasang bendera-bendera di depan Gedung Induk Siti Walidah UMS," ujarnya. 

Pada tahun ini, tercatat sebanyak 8.558 pendaftar mahasiswa asing yang ingin kuliah di UMS.