Warga Mamuju Jadi Korban Michat, Aplikasi Kencang yang Beda di Gambar Beda Aslinya

Warga Mamuju Jadi Korban Michat, Aplikasi Kencang yang Beda di Gambar Beda Aslinya

Gaya Hidup | mamuju.inews.id | Jum'at, 23 Agustus 2024 - 17:20
share

MAMUJU, iNewsMamuju.id – Kasus penipuan melalui aplikasi Michat kembali mencuat di Mamuju, Sulawesi Barat. Sejumlah warga di daerah tersebut mengalami kerugian setelah tertipu oleh modus penipuan yang mengatasnamakan aplikasi kencan ini. 

Kecenderungan korban yang mengharapkan keajaiban visual ternyata berakhir dengan skenario yang jauh dari harapan.

Michat, sebuah aplikasi yang dikenal untuk bertukar pesan dan bertemu dengan orang baru, kini menjadi sorotan karena adanya laporan dari masyarakat yang mengklaim telah menjadi korban penipuan. 

Menurut keterangan yang diterima, pelaku menggunakan foto profil yang menarik dan menjanjikan pertemuan romantis, yang menjanjikan, namun kenyataannya jauh dari harapan.

Salah seorang korban, yang enggan disebutkan namanya kepada redaksi iNewsMamuju.id, mengaku tertarik untuk menggunakan Michat setelah melihat profil yang menarik. "Gambar-gambar yang mereka gunakan sangat meyakinkan, dan mereka sepertinya benar-benar ingin bertemu," ujarnya. Jumat 23 Agustus 2024.

Namun, setelah melakukan percakapan dan mengirimkan sejumlah uang untuk memenuhi syarat-syarat yang diklaim oleh pelaku, Korban baru menyadari bahwa ia telah ditipu setelah gagal melakukan pertemuan yang dijanjikan.

Kasus penipuan ini menyoroti pentingnya kewaspadaan dalam menggunakan aplikasi kencan. Penipu sering kali memanfaatkan foto-foto palsu atau mengedit gambar agar sesuai dengan ekspektasi korban. 

Topik Menarik