Berkaca Kasus Armor Toreador, Ini Alasan Orang Kecanduan Film Porno Berani Lakukan Tindak Kriminal

Berkaca Kasus Armor Toreador, Ini Alasan Orang Kecanduan Film Porno Berani Lakukan Tindak Kriminal

Berita Utama | okezone | Jum'at, 16 Agustus 2024 - 03:45
share

PENYEBAB Armor Toreador menganiaya sang istri Cut Intan Nabila akhirnya terungkap. Kapolres Bogor Jawa Barat AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan sebelum terjadi penganiayaan, Armor dan Cut Intan Nabila sempat mengalami cekcok.

Dari hasil pemeriksaan, Armor mengaku jika cekcok itu terjadi setelah dirinya ketahuan menonton video porno oleh Cut Intan Nabila melalui ponselnya. Tak terima dimintai penjelasan, Armor pun marah dan langsung menganiaya sang istri usai ponselnya diambil.

"Hasil pemeriksaan dari tersangka mohon maaf saya sampaikan bahwa si tersangka ketahuan menonton video porno," ucap Rio Wahyu.

Lantas apa alasan seseorang kecanduan film porno hingga berani melakukan tindakan kriminal seperti yang dilakukan oleh Armor kepada Intan Nabila?

Dilansir dari Webmd, Jumat (16/8/2034) kecanduan video atau film porno adalah kondisi ketika seseorang tidak dapat berhenti menonton pornografi. Obsesi tersebut sampai pada titik yang dapat mengganggu pekerjaan, hubungan, dan aspek lain dalam kehidupan sehari-hari.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut perilaku seksual kompulsif sebagai gangguan kesehatan mental pada 2018.

Meskipun tidak secara khusus menyebutkan kecanduan pornografi (atau kecanduan lainnya), hal itu merujuk pada aktivitas seksual berulang yang menjadi fokus utama kehidupan seseorang hingga mereka mengabaikan kesehatan dan perawatan pribadi atau minat, aktivitas, dan tanggung jawab lainnya.

Sebuah studi terhadap pria yang mencari pengobatan untuk penggunaan pornografi bermasalah (PPU) menunjukkan bahwa otak mereka merespons gambar seksual. Temuan ini mendukung para ahli yang mengatakan bahwa aktivitas otak yang sama juga ditunjukkan pada kecanduan narkoba atau alkohol.

Beberapa hasil penelitian membantah gagasan bahwa pornografi berhubungan dengan kecanduan. Satu kelompok peneliti menemukan bahwa menonton film porno tidak mengaktifkan bagian otak yang biasanya terlibat dengan kecanduan, bahkan, aktivitas otak di area tersebut menurun.

Ilmuwan lain menunjukkan bahwa penelitian sejauh ini kurang terorganisir atau kesulitan mendefinisikan apa sebenarnya yang membuat ini menjadi kecanduan yang sebenarnya. Ditambah lagi, beberapa orang mengatakan sulit untuk memahami seberapa luas masalah ini, sebagian karena sedikit pengguna yang menganggap kebiasaan ini sebagai masalah.

Lantas apa tanda-tanda seseorang kecanduan pornografi?

Entah itu kecanduan atau tidak, mereka yang menonton video porno secara teratur memiliki dorongan atau keinginan yang kuat untuk berhubungan seks. Mereka beralih ke pornografi saat mereka merasa cemas.

Topik Menarik