Jelajah Kereta Wisata Upaya Bangkitkan Geliat Pariwisata di Kota Banjar

Jelajah Kereta Wisata Upaya Bangkitkan Geliat Pariwisata di Kota Banjar

Terkini | tasikmalaya.inews.id | Jum'at, 6 September 2024 - 19:30
share

BANJAR, iNewsTasikmalaya.id Sejumlah destinasi wisata di Kota Banjar, Jawa Barat, akan menjadi bagian dari program Jelajah Kereta Wisata, sebagai upaya membangkitkan pariwisata di daerah tersebut.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif regenerative tourism Jawa Barat, hasil kolaborasi antara Disbudpora Jabar, Disporapar Banjar, dan berbagai pihak terkait lainnya.

Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Banjar, Dedi Suardi, mengungkapkan bahwa program jelajah kereta wisata ini akan memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Banjar.

"Program ini akan mengintegrasikan beberapa destinasi wisata, seperti Situ Mustika, Rest Area Banjar Atas, Teras Sungai Citanduy BBWS, Taman Pusdai, serta kebun Melom Galbarman Farm," ujar Dedi pada Jumat (6/9/2024).

Selain destinasi wisata, Dedi juga menyebut bahwa beberapa tempat ekonomi kreatif di Banjar akan menjadi bagian dari rute wisata ini, di antaranya pusat oleh-oleh di GG Bakery dan Rumah Makan Saung Oemah.

"Program ini juga terkait dengan pengembangan moda transportasi KA Pangandaran, sehingga wisatawan akan mengunjungi tempat-tempat yang telah terintegrasi dengan Stasiun Banjar," tambahnya.

Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Disporapar Kota Banjar, Disparbud Jawa Barat, dan berbagai pihak terkait. Di tingkat lokal, Disporapar juga akan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan.

Kami juga berkoordinasi dengan PT KAI terkait area drop-off penumpang, dan bekerja sama dengan Organda untuk menyediakan transportasi bagi wisatawan, jelas Dedi.

Selain itu, Organda tengah mengajukan pembukaan satu koridor sebagai jalur feeder dari kawasan PT KAI menuju Terminal Tipe A Kota Banjar. Dishub Jabar juga akan mengupayakan shuttle bus dari Stasiun Banjar ke Pangandaran, dengan biaya yang akan digabungkan dalam harga tiket wisata.

Disporapar Kota Banjar juga akan berkoordinasi dengan Daop II Bandung untuk menayangkan peta wisata dan kalender acara di area Stasiun Banjar sebagai bagian dari upaya promosi pariwisata.

Setelah itu, kami akan melakukan branding pariwisata, merujuk pada agrowisata dan wisata buatan, untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Kota Banjar, lanjutnya.

Dedi berharap program Jelajah Kereta Wisata ini dapat membangkitkan kembali sektor pariwisata di Kota Banjar dan memberikan dampak positif bagi perekonomian, terutama bagi masyarakat setempat.

Kami berharap program ini bisa memberikan dampak positif bagi Kota Banjar, khususnya masyarakat, tutupnya.

Topik Menarik