Tak Hanya Lapangan Kerja, Sandiaga Harap Pariwisata Tahun Depan Raup Cuan

Tak Hanya Lapangan Kerja, Sandiaga Harap Pariwisata Tahun Depan Raup Cuan

Terkini | okezone | Jum'at, 20 September 2024 - 09:24
share

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno berharap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Indonesia mampu membuka banyak lapangan kerja. Ia juga ingin sektor tersebut menghasilkan banyak pemasukan bagi pelaku industri di dalamnya.

Demikian disampaikan Sandi dalam acara Wonderfull Indonesia Outlook (WIO) 2024-2025 yang berlangsung di kawasan Jakarta Selatan, Kamis, 19 September 2024. Menurut Sandi, pariwisata harus bisa menghasilkan banyak pundi-pundi uang.

"Harapannya tahun depan pariwisata bukan hanya bisa membuka lapangan pekerjaan yang besar, tapi juga mendatangkan cuan kepada masyarakat parekraf," ujar Sandi.

Pada kegiatan Wonderfull Indonesia Outlook 2024-2025 ini, dirinya juga menyanjung pihaknya yang telah melakukan serangkaian program. Salah satunya terkait kerja sama dengan pihak yang melakukan kajian tentang indek pariwisata.

"Indeks pariwisata ini suatu yang bersejarah karena sebelumnya belum pernah ada indeks pariwisata yang mengukur kinerja saham dari para emiten yang ada di 30 sub sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," ucapnya.

Sementara, Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo juga menuturkan bahwa sektor parekraf memiliki pertumbuhan yang sangat baik. Mengingat hingga Juli 2024, sebanyak 7,75 juta wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia. Sementara 598 juta wisatawan melakukan perjalanan domestik.

 

"Perolehan devisa telah mencapai USD7,46 miliar dengan nilai tambah ekonomi kreatif diestimasikan mencapai Rp749,58 triliun, nilai ekspor produk kreatif juga mencapai USD12,35 miliar," ucap Angela dalam tayangan video.

Guna meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif, menurut Angela diperlukan inovasi, kreativitas, dan kolaborasi. Menurutnya, ini menjadi pilar penting bagi pertumbuhan sektor tersebut.

"Dalam expert survey outlook parekraf 2024-2025 yang dirilis pada hari ini menunjukkan bahwa pertumbuhan pariwisata ke depan akan ditentukan oleh stabilitas ekonomi dan pengembangan destinasi yang berkualitas dan inovatif. Sementara, pertumbuhan sektor ekraf akan bergantung pada inovasi, kreativitas, serta kolaborasi antar sub sektor," tandasnya.

Topik Menarik