7 Perwira TNI yang Rangkap Jabatan Sipil, Siapa Saja?

7 Perwira TNI yang Rangkap Jabatan Sipil, Siapa Saja?

Nasional | okezone | Senin, 17 Maret 2025 - 08:17
share

JAKARTA - Tujuh Perwira TNI yang rangkap jabatan sipil, akan diulas lengkap dalam artikel Okezone, Senin (17/3/2025). Ada sejumlah prajurit TNI yang saat ini menduduki jabatan sipil di kementerian atau lembaga negara.

Sebelumnya, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan bahwa prajurit TNI aktif yang menduduki jabatan sipil akan pensiun dini atau mengundurkan diri dari dinas aktif.

Hal itu, kata dia, sesuai dengan Pasal 47 ayat (2) Undang-Undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI).

"Jadi prajurit TNI aktif yang menjabat di kementerian atau lembaga lain akan pensiun dini atau mengundurkan diri dari dinas aktif ya, sesuai dengan pasal 47 (UU Nomor 34 Tahun 2004)," kata Agus beberapa waktu lalu.

Berikut  ini 7 perwira TNI yang menduduki jabatan sipil di kementerian atau lembaga negara:

1. Letkol Inf Teddy Indra Wijaya

Letnan Kolonel (Letkol) Teddy Indra Wijaya ditunjuk menjadi Sekretaris Kabinet (Seskab) oleh Presiden Prabowo Subianto sejak 21 Oktober 2024.

Saat menjabat sebagai Seskab, perwira Kopasus inu bahkan naik pangkat dari Mayor menjadi Letnan Kolonel (Letkol) berdasarkan Surat Perintah Nomor Sprin/674/II/2025 tertanggal 25 Februari 2025.

2. Jenderal TNI Maruli Simanjuntak

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menjabat sebagai komisaris PT Pindad.  Abituren Akmil 1992 ini menggantikan posisi Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman .

Menantu Luhut Binsar Pandjaitan ini diangkat sebagai Komisaris Utama PT Pindad pada 22 Januari 2024 oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

Hal itu sesuai Surat Keputusan Menteri BUMN nomor : SK-16/MBU/01/2024 dan Keputusan Direktur Utama Perusahaan Perseroan (Persero) PT Len Industri selaku pemegang saham PT Pindad.

 

3. Laksamana TNI Muhammad Ali

Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali diangkat sebagai Komisaris Utama PT PAL Indonesia oleh Menteri BUMN Erick Thohir sejak 16 Desember 2024.

Pengangkatan tersebut dikukuhkan dalam surat keputusan Nomor: SK-298/MBU/12/2024 dan Nomor: 007/KRUPS/LEN-PAL/XII/2024.

Ali adalah lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1989. Dia juga pernah menduduki sejumlah jabatan penting.  Salah satunya mantan ajudan Wakil Presiden RI Boediono.

4. Mayjen TNI Maryono

Mayor Jenderal (Mayjen) Maryono menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Perhubungan (Kemenhub) sejak 6 Desember 2024 berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI nomor 1545/XII/2024.

Penunjukan Abituren Akmil 1989 itu dilakukan melalui mutasi oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Maryono terakhir menempati posisi Koorsahli Panglima TNI sebelum dimutasi ke jabatan Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dalam rangka penugasan sebagai Irjen Kemenhub. Maryono, merupakan lulusan Akmil 1989 yang berasal dari kecabangan Zeni.

5. Mayjen TNI Irham Waroihan

Mayor Jenderal (Mayjen) Irham Waroihan diangkat menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) sejak 6 Desember 2024 melalui Surat Keputusan Panglima TNI 1545/XII/2024.

Sebelumnya, Irham menjadi Inspektur Khusus (Irsus) Inspektorat Jenderal TNI Angkatan Darat (Itjenad) pada 2021-2023.

Dia kemudian naik pangkat menjadi Mayjen dan menjabat sebagai Wakil Inspektur Jenderal Angkatan Darat (Wairjenad) pada 2023 sebelum bertugas di Kementan.  Irham, merupakan lulusan Akmil 1989 yang berasal dari kecabangan Infanteri.

 

6. Laksma TNI Ian Heriyawan

Laksamana Pertama (Laksma) Ian Heriyaman menempati jabatan sipil di Badan Penyelenggara Haji sejak 6 Desember 2025 sesuai Surat Keputusan Panglima TNI 1545/XII/2024.

Ian merupakan Kepala Pusat Pembinaan Mental (Kapsbintal) TNI. Ian merupakan alumni Sepamilwa tahun 1992.

7. Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya

Mayor Jenderal (Mayjen) Novi Helmy Prasetya ditunjuk sebagai Direktur Utama Perum Bulog oleh Menteri BUMN Erick Thohir berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-30/MBU/02/2025 yang dikeluarkan 7 Februari 2025.

Penunjukkan Novi sebagai Dirut Perum Bulog terlaksana berkat persetujuan kerja sama TNI dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang didasarkan pada nota kesepahaman.

Penunjukan Novi sebagai Dirut Bulog saat masih aktif sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Akademi TNI.  Jenderal Kopassus ini mengemban amanah sebagai Staf Khusus Panglima TNI.

Topik Menarik