Kecelakaan Maut di Jombang, Pejalan Kaki Tewas Ditabrak Motor GL 100 di Depan Pasar Perak
JOMBANG, iNEWSMOJOKERTO.ID - Seorang pejalan kaki tewas ditabrak motor GL di jalur arteri Jombang, tepatnya di depan pasar perak, Jumat (21/3/2024). Korban laki-laki berinisial SK (62), meninggal dunia di lokasi kejadian.
Setelah kecelakaan, jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Jombang. Petugas Unit Laka Satlantas Polres Jombang kemudian melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan mengamankan pengendara beserta kendaraan sepeda motor honda GL 100
Saksi mata Subroto mengungkapkan, kecelakaan maut itu terjadi pukul 18.10 WIB, tepat di depan pasar perak. Saat itu korban yang merupakan warga Perak, ditabrak saat menyeberang jalan dari selatan ke utara.
"Korban tertabrak pengendara motor GL100 nopol AG 4876 KBZ yang melaju dari barat ke timur," ungkap Subroto.
Menurut Subroto, saat kejadian korban sedang berjalan kaki. Warga yang mengetahui insiden itu segera mendekat dan berusaha menolong korban. Namun, korban yang luka parah di kepala akibat benturan membuat nyawanya tak terselamatkan.
Hasil Pro Futsal League Indonesia 2024-2025: Black Steel FC Menang Comeback 2-1 Lawan Rafhely FC
"Jenazah korban langsung dibawa oleh petugas ke rumah sakit, sedangkan untuk pengendara motor diamankan pak polisi," ujarnya.
Sementara Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan olah TKP dan meminta saksi-saksi terkait kasus laka lantas tersebut.
Berdasarkan data yang didapat iNEWS dari kepolisian, pengendara motor yang menabrak lansia pejalan kaki hingga tewas itu berinisial MR (22), mahasiswa asal Desa Banaran Kulon, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk.
"Kami sudah olah TKP dan sudah mengevakuasi jenazah korban. Untuk kronologi kejadiannya kami masih meminta keterangan saksi-saksi yang mengetahui," kata Siswanto.
Peristiwa ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas yang memakan korban jiwa di Jombang. Tragedi ini juga menjadi pengingat bagi pengguna jalan agar lebih berhati-hati dan waspada serta mengutamakan keselamatan bersama, termasuk pejalan kaki yang harus diprioritaskan.
