Tes Wawancara Dewas KPK, Liberti Sitinjak Ungkap Penyebab Korupsi di Lapas

Tes Wawancara Dewas KPK, Liberti Sitinjak Ungkap Penyebab Korupsi di Lapas

Terkini | inews | Jum'at, 20 September 2024 - 15:49
share

JAKARTA, iNews.id - Mantan Kepala Kanwil Kemenkumham Sulawesi Selatan Liberti Sitinjak menjalani tes wawancara calon Dewas KPK. Dia dicecar seputar pencegahan korupsi di lembaga permasyarakatan (lapas).

Diketahui, Liberti juga telah berpengalaman menjadi kepala lapas di berbagai wilayah Indonesia. Dia mengungkapkan korupsi di lapas berada pada angka 6 dari level 1-10. Penyebab utama korupsi di lapas, menurut Liberti, karena gaya hidup konsumerisme. 

Liberti menjelaskan pernyataannya itu kepada anggota panelis Laode Syarif.
 
"Saya ingin tes kejujuran dulu. Bapak hampir seluruh kariernya itu bekerja di lapas. Sebenarnya seberapa korupsi lapas itu Pak?" tanya Laode di Gedung Aula 3 Kementerian Sekretariat Negara, Jumat (20/9/2024).

"Kalau kita melihat, mencoba memunculkan sebuah angka 1-10, saya pikir koruptifnya itu di angka 6," jawab Liberti. 

Mendengar jawaban tersebut, Laode kemudian meminta Liberti untuk menjelaskan modus yang paling sering terjadi. 

"Modusnya sebenarnya gampang dibaca Pak, kepentingan-kepentingan individu yang menurut saya ada sebuah proses yang dijalani dari dulu. Menurut saya itu sudah ada sifat konsumerisme," jawab Liberti. 

Kemudian, Laode menanyakan apakah ada upaya dari Liberti terkait hal tersebut. Khususnya, saat Liberti menjabat Kepala Lapas Kelas IIA, Abepura. 

"Apa yang bapak lakukan sebagai Kepala Lapas Kelas II Abepura untuk mengurangi yang 6 tadi itu menjadi ya jadi 2 lah?" tanya Laode. 

"Saya mulai dari diri sendiri Pak, saya kepala lapas di Abepura, saya sengaja menjemur pakaian yang saya cuci itu 07.30. Supaya dilihat bahwa saya tidak menggunakan napi untuk mencuci pakaian saya, itu salah satu yang saya lakukan," jawab Liberti. 

Dia berjanji akan menjadi contoh dalam pemberantasan korupsi. Kedisiplinannya sudah diterapkan sejak menjadi ASN di Kemenkumham.

"Saya akan membuktikan dari diri saya sendiri karena saya dulu yang harus menjalankan dan menjadi contoh," katanya.

Selanjutnya: Daftar Empat Panelis Tes Wawancara

Pansel KPK sebelumnya menyiapkan empat orang panelis untuk menguji 40 calon pimpinan dan calon Dewas KPK. Diketahui, para capim dan calon Dewas akan menjalani tes wawancara sejak Selasa (17/9/2024).

Wakil Ketua Pansel, Arif Satria mengungkapkan, ada dua penguji yang akan mewawancarai capim KPK.

"Taufiequrachman Ruki, Ketua KPK 2003-2007 dan Dadang Trisasongko, ICW," kata Arif, Selasa (17/9/2024).

Sementara untuk calon Dewas KPK, ada Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Ningrum Natasya Sirait SH, dan mantan Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif yang akan menguji.

Topik Menarik