Pentingnya Alat AED untuk Tangani Henti Jantung, yang Diduga Sebabkan Pebulutangkis Muda China Meninggal

Pentingnya Alat AED untuk Tangani Henti Jantung, yang Diduga Sebabkan Pebulutangkis Muda China Meninggal

Gaya Hidup | inews | Rabu, 3 Juli 2024 - 16:37
share

JAKARTA, iNews.id - Pemain badminton Zhang Zhi Jie meninggal dunia saat bertanding di GOR Among Rogo, Yogyakarta pada Minggu (30/6/2024). Jie sempat kejang dan pingsan hingga tersungkur di arena pertandingan saat melawan Kazuma Kawano dari Jepang. 

Dikabarkan pemain muda China itu mengalami serangan jantung sebelum akhirnya meninggal dunia. Spesialis jantung dari Furqon SA Pradana mengatakan, pebulutangkis China itu mengalami henti jantung. 

Serangan dan henti jantung merupakan kasus berbeda dan membutuhkan alat yang berbeda. Menurut Dr Furqon, penanganan henti jantung seperti yang dialami Zhang Zhi Jie harus menggunakan alat Automated External Defibrillator (AED). 

Alat tersebut dapat menyelamatkan nyawa seseorang apabila mengalami hal serupa seperti yang dialami oleh Zhang Zhi. "Memang benar yang terjadi adalah henti hantung bukan serangan jantung. Pernah di cover pada sebuah paper, henti jantung pada usia muda ini terjadi pada waktu hitungan detik hingga beberapa menit," kata Dr Furqon seperti dikuti dalam unggahan di akun X (Twitter) pribadinya @fsapradana.

Dr Furqon memberikan contoh alat AED sempat menyelamatkan nyawa seorang atlet sepak bola, Christian Eriksen. Oleh sebab itu, dia mengatakan alat tersebut seharusya ada di setiap lingkungan publik, khususnya pada setiap event olahraga.

"Apakah kita bisa menyelamatkan seseorang dengan gejala henti jantung seperti ini? Bisa. Persentase jantung paru yang cepat dan ada alat yang namanya AED atau automated external defibrillator. Alat ini bisa menyelamatkan Christian Eriksen," tuturnya. 

Menurut D Furqon, jika masih menganggap nyawa seseorang itu penting, sebaiknya AED itu tersedia di mana saja. "Ini contohnya ketika saya berlibur ke Malaysia, di hotel terdapat alat AED," katanya. 

Topik Menarik