Survei LSI: Irjen Ahmad Luthfi Jadi Top of Mind Cagub Jateng Ungguli Kaesang-Taj Yasin

Survei LSI: Irjen Ahmad Luthfi Jadi Top of Mind Cagub Jateng Ungguli Kaesang-Taj Yasin

Terkini | inews | Minggu, 30 Juni 2024 - 15:13
share

JAKARTA, iNews.id - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil jajak pendapat terkait Pilgub Jawa Tengah (Jateng) 2024. Hasilnya, nama Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi menjadi top of mind cagub.
 
Ahmad Luthfi dipilih oleh 5,2 persen responden, disusul putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep 2,5 persen, Sudaryono 2,1 persen, Bambang Wuryanto (Pacul) 1,8 persen, Dico Ganinduto 1,7 persen, Taj Yasin Maimoen 1,5 persen, dan sejumlah nama lainnya.

“Kita lihat dari segi top of mind kalau kita tanyakan kepada masyarakat tanpa menyajikan daftar nama, terlihat hampir seluruh masyarakat tidak punya pilihan di 78,7 persen itu menyatakan mereka tidak tahu, tidak jawab atau rahasia,” ujar Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan saat memaparkan hasil survei secara virtual, Minggu (30/6/2024).

Djayadi mengatakan kans sejumlah nama lain dipilih oleh masyarakat pada Pilkada Jateng masih terbuka lebar. Apalagi, mayoritas dari masyarakat yang disurvei masih belum menjawab, tidak tahu atau merahasiakan pilihannya.

Diketahui, survei LSI kali ini menyasar 1.200 responden yang dipilih melalui metode Double Sampling. Metode tersebut mengambil sampel secara acak dari kumpulan data hasil survei tatap muka yang dilakukan sebelumnya.

Jumlah sampel yang dipilih secara acak untuk ditelepon sebanyak 16.498 data, dan yang berhasil diwawancarai dalam durasi survei yaitu sebanyak 1.200 responden. Sementara, margin of error survei diperkirakan sekitar 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen asumsi simple random sampling. Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon.

“Kesimpulannya kalau dilihat dari top of mind belum ada satu pun calon yang punya basis yang luas dan basis yang kuat di Pilkada. Kalau hanya melihat top of mind ini memang hanya Pilkada Jawa Tengah masih sangat terbuka, belum ada yang unggul di sini, karena jarak antara nomor 1, 2 dan 3 itu kurang lebih sama itu, tingkat dukungannya,” tutur Djayadi.

Topik Menarik