Calon Bupati Bandung Barat Didik Agus T Didoakan Aa Gym, Ini Petuah yang Diberikan

Calon Bupati Bandung Barat Didik Agus T Didoakan Aa Gym, Ini Petuah yang Diberikan

Terkini | bandungraya.inews.id | Senin, 7 Oktober 2024 - 19:40
share

BANDUNG BARAT,iNews BandungRaya.id - Calon Bupati Bandung Barat, Didik Agus T melakukan kunjungan silaturahmi ke KH Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), Minggu (6/10/2024).

Kunjungan calon bupati dari pasangan DILAN (Didik Agus T-Gilang Dirga) nomor urut 1 itu, dilakukan di Eco Pesantren, Desa Cigugur Girang, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Didik mengatakan, sangat bersyukur bisa silaturahmi langsung dengan pendiri Ponpes Daarut Tauhiid, KH Abdullah Gymnastiar. Mengingat di sela kesibukannya yang padat, Aa Gym bersedia meluangkan waktu untuk silaturahmi.

"Alhamdulilah saya bisa berkesempatan silaturahmi dengan Aa Gym di Eco Pesantren, Desa Cigugur Girang, Parongpong, Bandung Barat. Itu jadi momen yang luar biasa," ujarnya, Senin (7/10/2024).

Selain bersilaturahmi, lanjut Didik, pada kesempatan itu Aa Gym juga turut mendoakan pasanga DILAN yang sedang berkontestasi pada Pilkada KBB 2024. Semoga pesta demokrasi berjalan lancar, aman, dan damai, serta apa yang dicita-citakan pasangan DILAN bisa tercapai.

"Setelah silaturahmi, Aa Gym juga mendoakan kami (Pasangan DILAN) yang maju di Pilkada KBB," kata politisi PKS ini.

Sementara itu pada kunjungannya, calon Bupati Bandung Barat Didik Agus T turut ikut shalat subuh berjamaah di Masjid Eco Pesantren. Dilanjutkan dengan mengikuti kajian rutin yang diisi langsung oleh Aa Gym.

Aa Gym dalam taushiyahnya memberikan beberapa petuah kepada para jemaah. Salah satunya adalah bahwa ukuran sukses setiap manusia adalah masuk surga.

Di dunia ini semua hanya mampir dan semua yang ada di dunia ini adalah ujian. Memiliki harta adalah ujian, kekurangan adalah ujian, diberi kekuasaan juga ujian.

Maka setiap manusia harus menggunakan semua nikmat dari Allah SWT untuk sesuatu yang disukai Allah dan yang tidak disukai oleh nafsu dan setan.

"Termasuk kekuasaan. Kekuasaan juga harus digunakan bukan untuk nafsu tapi untuk sesuatu yang disukai dan dicintai Allah SWT," tuturnya. (*)

Topik Menarik