Wujudkan Jabar Bahagia Lahir Batin, Paslon Acep Adang-Gita KDI Luncurkan 4 Kartu Sakti

Wujudkan Jabar Bahagia Lahir Batin, Paslon Acep Adang-Gita KDI Luncurkan 4 Kartu Sakti

Terkini | bandungraya.inews.id | Jum'at, 20 September 2024 - 19:20
share

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menggelar konsolidasi untuk memenangkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Jawa Barat 2024, di Hotel Papandayan, Kota Bandung, Jumat (20/9/2024).

Dalam acara konsolidasi yang dihadiri pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar, Acep Adang Ruhiat - Gita Dwi Natarina ini, PKB juga meluncurkan Kartu Sakti.

Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Jabar, Syaiful Huda mengatakan, Kartu Sakti ini merupakan bagian dari visi misi pasangan Acep-Gita yakni Jabar Bahagia Lahir Batin.

"Hari ini pasangan KH Acep Adang Ruhiat dan Teh Gita Dwi Natarina melaunching 4 kartu sebagaimana visi misi beliau ingin Jawa Barat bahagia," ucap Huda.

Huda menjelaskan, 4 Kartu Sakti mewakili berbagai persoalan dasar layanan sosial di Jabar yang belum tuntas. Pertama adalah Kartu Keluarga Bahagia.

 

"Dalam Kartu Keluarga Bahagia ini kita ingin kesehatan keluarga di Jawa Barat bisa tuntas, pelayanan melalui BPJS yang masih menghadapi berbagai persoalan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengambil turun tangan dalam rangka untuk memastikan semua layanan kesehatan, semua keluarga di Jawa Barat bisa terlayani dengan baik," tuturnya.

Kedua adalah Kartu Wirausaha dan Pra Kerja. Huda mengatakan, di dalam kartu ini pihaknya akan mendorong bertumbuhnya wirausaha hingga 100 ribu.

"Karena kita ingin ada pertumbuhan kelas menengah baru dan dimulai dari akselerasi wirausaha dan kartu pra kerja. Untuk para pengangguran, kita ingin pemerintahan Pak Acep Adang dan Teh Gita akan menciptakan lapangan kerja sebanyak-banyaknya. Nominalnya berapa dan seterusnya, nanti akan dibicarakan secara teknis di kesempatan yang lain," bebernya.

Ketiga adalah Kartu Pendidikan Bahagia. Huda menyebut, pasangan Acep-Gita ingin memastikan seluruh keluarga tidak mampu akan diberikan beasiswa gratis sekolah untuk semua jenjang pendidikan.

"Karena kita tahu satu-satunya akselerasi yang paling mungkin untuk masa depan Indonesia adalah melalui pendidikan, karena itu Kartu Pendidikan Bahagia akan mengakselerasi semua siswa yang tidak mampu untuk kita berikan beasiswa gratis," sebutnya.

 

Terakhir adalah Kartu Insentif Guru Ngaji. Huda mengatakan, kartu ini terkait dengan insentif serta memberikan asuransi kepada guru-guru ngaji di seluruh Jabar.

"Selama ini (guru ngaji) mendapatkan perhatian tapi belum memenuhi apa yang menjadi harapan para guru ngaji kita di seluruh Jawa Barat," ujarnya.

Dengan diluncurkannya Kartu Sakti ini, Huda berharap masyarakat bisa melihat kesungguhan dan komitmen dari pasangan Acep-Gita yang ingin mewujudkan Jabar Bahagia Lahir Batin.

"Melalui kartu ini pun kami ingin mengirimkan pesan kepada masyarakat Jawa Barat, sekali lagi jangan digadaikan masa depan lima tahun hanya mendapatkan rupiah dari potensi pasangan-pasangan yang lain," ucapnya.

"Kita ingin lima tahun yang akan datang masyarakat bisa menagih janji atas kontrak politik melalui kartu yang sudah menjadi bagian dari komitmen KH Acep Adang dan Teh Gita," tambahnya.

 

Di tempat yang sama, Bakal Calon Gubernur Jabar, Acep Adang Ruhiat mengatakan, Kartu Sakti ini merupakan jawaban dari dua persoalan yang tengah dihadapi Indonesia saat ini.

"Pertama bangsa Indonesia hari ini IPM-nya sangat rendah. Di Asean itu kita di nomor berapa? Jauh dari Vietnam, apalagi dibandingkan dengan Malaysia, Singapura dan sebagainya," ucap Acep.

Adapun persoalan kedua adalah untuk memberantas kemiskinan, kebodohan dan pengangguran, yang menjadi tiga masalah sosial yang saling berkaitan.

"Nah kartu yang empat ini adalah jawabannya, bagaimana kita memberikan kepada masyarakat masalah kemiskinan, kebodohan dan pengangguran itu akan diantisipasi oleh kartu-kartu ini," ungkapnya.

Disinggung soal anggaran, Acep mengatakan bahwa keempat kartu ini akan disediakan anggaran hingga Rp9,6 triliun. 

 

"Estimasi kita sudah hitung, jadi dari 4 kartu yang kita sediakan kurang lebih Rp9,6 triliun. Tapi kalkulasinya masih kita hitung lagi, cuman secara garis besar sudah kita hitung Rp9,6 triliunan untuk 4 kartu ini," jelasnya.

Dengan diluncurkannya Kartu Sakti ini, kata Acep, pihaknya menargetkan 40 suara bisa dikantongi dalam Pilgub Jabar 2024 nanti.

"Kita targetnya menang, kalau targetnya menang paling tidak 40 persen suara harus kita peroleh," ujarnya.

Sementara itu, Bakal Calon Wakil Gubernur Jabar, Gita Dwi Natarina mengaku bangga dan bahagia dengan diluncurkannya Kartu Sakti yang menjadi solusi kongkret bagi masyarakat.

"Kalau saya lihat ini lengkap sekali, pendidikan, insentif guru ngaji, wirausaha dan keluarga bahagia. Tentu ini menjadi solusi untuk Jawa Barat, karena saat ini Jawa Barat itu indeks kebahagiaannya kelima terendah di rata-rata kebahagiaan nasional," ucap Gita.

 

Menurutnya, sudah menjadi kewajiban seorang pemimpin untuk mensejahterakan dan membahagiakan rakyatnya.

"Sehingga kewajiban kita kalau nanti kelak takdir Allah dijadikan pemimpin di Jawa Barat, kita memiliki kewajiban menaikan indeks kebahagiaan warga Jawa Barat," tandasnya.

Topik Menarik