Kondisi Paus Fransiskus Terkini, Masih Kritis tapi Tetap Terjaga

Kondisi Paus Fransiskus Terkini, Masih Kritis tapi Tetap Terjaga

Terkini | inews | Selasa, 25 Februari 2025 - 00:20
share

VATICAN CITY, iNews.id - Pemerintah Vatikan memperbarui kondisi terkini Paus Fransiskus, Senin (24/2/2025), yang masih dirawat di Rumah Sakit Gamelli, Roma, Italia, akibat infeksi pernapasan. Pemimpin Gereja Katolik dunia itu masih kritis berjuang melawan radang paru-paru serta gagal ginjal ringan. Meski demikian, Paus dilaporkan masih dalam kondisi sadar bisa merespons.

Paus berusia 88 tahun tersebut dirawat di rumah sakit sejak 2 pekan lalu, perawatan medis terpanjang sejak hampir 12 tahun masa kepausannya.

Seorang pejabat Vatikan yang meminta identitasnya tidak dipublikasikan mengatakan kepada Reuters, Paus masih bisa makan dengan normal serta bisa bangun dan bergerak di ruang perawatannya.

"Malam itu sangat menyenangkan, Paus tidur dan beristirahat," bunyi pernyataan singkat Pemerintah Vatikan, dalam pembaruan informasi, merujuk pada kondisinya pada Minggu malam.

Vatikan pada Minggu (23/2/2025) pagi juga menyebutkan kondisi Paus masih kritis untuk 2 hari berturut-turut. Selain itu hasil pemeriksaan darah menunjukkan Paus menderita gagal ginjal dini yang terkendali. Dijelaskan Paus mengalami insufisiensi ginjal ringan, merujuk pada fungsi ginjal, organ yang menyaring produk limbah dalam darah.

Sehari sebelumnya Paus menjalani transfusi darah setelah mengalami krisis pernapasan seperti asma yang berkepanjangan. Namun prognosisnya tetap dijaga.

Selain itu Paus tetap dalam kondisi sadar dan berorientasi baik. Paus menerima terapi oksigen aliran tinggi melalui tabung di bawah hidung.

Pemerintah Vatikan pekan lalu menyampaikan Paus menderita pneumonia pada dua paru-parunya. Ini merupakan infeksi serius yang bia meradang dan melukai kedua paru-paru, menyebabkan kesulitan bernapas. 

Vatikan juga menggambarkan infeksi pernapasan yang diderita Paus sebagai kompleks, disebabkan oleh dua atau lebih mikroorganisme.

Kondisi Paus Fransiskus yang menjabat sejak 2013 itu terus menurun dalam 2 tahun terakhir. Dia sangat rentan terhadap infeksi paru-paru karena menderita radang selaput dada saat muda, bahkan sebagian dari salah satu paru-parunya telah diangkat.

Topik Menarik