Pameran Prestasi 2024, Bukti Keberhasilan dan Potensi LKP dalam Membangun SDM
JAKARTA, iNewsSurabaya.id - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) mengadakan Puncak Gelar Hasil Karya Peserta Didik Kursus dan Pelatihan 2024 di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A Lantai 1, Kemendikbudristek.
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini merupakan puncak dari apresiasi bagi Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) dan peserta didik berprestasi di seluruh Indonesia. Kegiatan ini menunjukkan komitmen Kemendikbudristek dalam mendukung pendidikan nonformal sebagai pilar penting pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).
Acara ini bukan sekadar seremoni, tetapi momentum penting untuk menyoroti peran strategis LKP dalam mencetak SDM berkualitas.
Menteri Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Prof. K.H. Abdul Mu’ti, dalam sambutannya, menyebut Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) sebagai mitra strategis Kemendikbudristek dalam menyediakan pendidikan vokasi berkualitas, sembari menekankan pentingnya kolaborasi antar jalur pendidikan (formal, informal, dan nonforma
"Untuk membangun bangsa yang kuat, kita harus memperkuat semua jalur pendidikan, termasuk pendidikan nonformal, untuk mempersiapkan generasi Indonesia menghadapi tantangan masa depan," tegas Menteri Mu’ti.
Salah satu program unggulan yang dipromosikan dalam acara ini adalah Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Dr.(c). Esti Nalurani, S.Sos., M.M., anggota FPLKP Jawa Timur dan pemilik LKP Think Indonesia Academy & Training (THAT), menjelaskan manfaat RPL bagi para peserta didik.
"RPL memungkinkan integrasi pendidikan formal dan nonformal. Anak muda bisa mengikuti kursus sambil bersekolah, dan setelah lulus, kompetensi mereka diakui di perguruan tinggi. Ini membuat pendidikan lebih efisien dan efektif," jelasnya.
Pentingnya peran LKP dalam mendorong perekonomian nasional juga ditekankan oleh Ketua Umum DPP Forum Pengelola LKP (FPLKP), Zoelkifli M. Adam, S.Pd., M.M.
Ia berharap program ini dapat diperluas ke seluruh Indonesia, memberikan kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup melalui peningkatan kompetensi.
Sebagai penutup, Esti Nalurani menyampaikan harapan agar penghargaan ini dapat memotivasi semua pihak untuk terus mendukung pendidikan nonformal. Ia juga berharap semangat ini dapat diterapkan di tingkat daerah, khususnya dengan kepemimpinan daerah yang baru pasca pilkada.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting di bidang pendidikan, termasuk Menteri Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Dirjen Pendidikan Vokasi, Direktur Kursus dan Pelatihan, dan Ketua Umum DPP FPLKP.
Puncak Gelar Hasil Karya Peserta Didik Kursus dan Pelatihan 2024 menegaskan kembali peran vital LKP dalam membangun SDM unggul dan mempromosikan pendidikan nonformal serta program RPL di Indonesia.
