Diguyur Hujan 2 Hari, Enam Kecamatan di Kabupaten Grobogan Kebanjiran

GROBOGAN - Hujan terus turun selama dua hari sejak Minggu (19/1) hingga Senin (20/1), hal tersebut membuat banjir di enam Kecamatan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Banjir tersebut melanda di Kecamatan Gubug, Kedungjati, Karangrayung, Purwodadi, Grobogan, Toroh. 

Kalaksa BPBD Kabupaten Grobogan, Wahyu Yri Dharmawanto mengatakan, banjir menerjang 13 desa dengan ketinggian variasi hingga 50 cm.

"Banjir bervariasi dan sebagian sudah surut sebagian masih tergenang air. Petugas melakukan evakuasi baik itu lansia atau balita yang lingkungannya terdampak banjir dengan harapan bisa mendapatkan pelayanan pasca banjir secepatnya," jelas Wahyu Yri Dharmawanto, Selasa (21/1/2025).

Lebih lanjut, kata dia, Kabupaten Grobogan memang berada di tengah dua sungai besar yakni Sungai Lusi atau biasa disebut Kali Lusi dan Sungai Tuntang atau kerab disebut Kali Tuntang. Untuk Kali Tuntang sendiri saat debit air meningkat akan ada dua desa terdampak banjir awal yakni di Kecamatan Kedungjati.

Sedangkan Kali Lusi sendiri, biasanya akan berdampak pada beberapa wilayah seperti Kecamatan Purwodadi, Brati dan Juga Grobogan, sementara Penawangan dan Klambu juga akan terdampak karena adanya aliran sungai dari Kali Serang dari Bendungan Sedadi.

"Untuk data masih dalam proses dan kita harapkan hari ini tidak turun hujan sehingga air bisa segera surut," lanjutnya.

Sementara itu, Sunarti (34) warga Purwodadi menjelaskan, bahwa Pusat Kota Kabupaten Grobogan dari arah Simpang Lima menuju Alun-Alun Purwodadi terdaoat genangan bervariasi hingga di atas mata kaki orang dewasa.

"Tadi pas berangkat kerja ada genangan air terutama dari Simpang Lima sampai titik Luwes. Gak tinggi karena motor masih bisa terobos air," jelasnya.