Pro Futsal League Indonesia 2024-2025: Pangsuma FC vs Blacksteel Papua Berakhir 3-3, Ini Respons Kedua Tim
SUKOHARJO – Duel panas Pangsuma FC vs Blacksteel Papua harus berakhir dengan skor 3-3 di pekan pertama Pro Futsal League Indonesia 2024-2025. Pertandingan itu berlangsung di GOR Bung Karno, Sukoharjo, Jawa Tengah, Sabtu 21 Desember siang WIB.
Head Coach Pangsuma FC Wahyu Kocoy menyatakan, timnya sempat kebobolan pada dua gol pertama akibat kurangnya konsentrasi. Sempat bangkit, tetapi kesalahan yang sama terulang lagi.
"Namun, berkat dukungan dari semua pemain, kami mampu membalas dan unggul 3-2. Sayangnya, di babak kedua, kami kembali kebobolan dengan gol yang tidak gol seharusnya," ungkap Wahyu.
Sejak peluit ditiup, Blacksteel Papua meneror lini pertahanan Pangsuma FC. Hingga pada menit ke-3, Vinicius Costa Santos Sales tampil sebagai pembuka keran gol lewat sepakan akurat yang tak mampu dihalau kiper lawan.
Pangsuma FC kemudian berbalik menekan ke daerah dekat gawang Blacksteel Papua. Namun serangan balik tak terhindarkan, Adityas Priambudi Wibowo menggandakan keunggulan dengan gol di menit ke 7.
Kisah Pengorbanan Ayah Selamatkan Putra dari Kecelakaan Perahu, Nyawa Jadi Taruhannya
Mental terasah skuad Pangsuma FC justru bangkit. Serangan balik cepat membuahkan hasil, Johnatas Felipe Pereira menunjukkan kelasnya dengan mencetak gol pertamanya pada menit ke 12. Selang tiga menit kemudian ia menambahkan gol keduanya yang membuat skor kembali imbang.
Tak puas, Felipe melengkapi hattrick dengan sebuah gol brilian, membawa Pangsuma berbalik unggul. Tim yang berada di posisi ketiga pada PFL musim lalu ini berhasil menekan balik Blacksteel Papua di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Blacksteel Papua tak mau kalah. Mereka bermain lebih agresif dan menggempur pertahanan Pangsuma. Upaya keras ini akhirnya membuahkan hasil ketika Refani Putra Sela melakukan gol bunuh diri saat mencoba menghalau bola. Skor menjadi 3-3 hingga akhir laga.
Head Coach Blacksteel FC, Sergio Larceda, menyebut tim lawan memiliki keunggulan karena telah lama bermain bersama. Menurutnya, hasil pertandingan ini akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan tim ke depan.
Sementara itu, Kapten Blacksteel, Ardiansyah Nur, mengungkapkan para pemain mengalami kelelahan akibat jadwal padat turnamen Super Cup. Tim juga kekurangan pemain pengganti.
"Soalnya, kami main tiga kali berturut-turut," ujar Ardiansyah.