Cuaca Ekstrem di Mamuju: Rumah Rusak, Pohon Tumbang dan Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Cuaca Ekstrem di Mamuju: Rumah Rusak, Pohon Tumbang dan Lalu Lintas Sempat Lumpuh

Terkini | mamuju.inews.id | Minggu, 22 Desember 2024 - 11:10
share

MAMUJU, iNewsMamuju.id - Cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, mengakibatkan kerusakan di sejumlah wilayah. 

Hujan deras disertai angin kencang pada Sabtu (21/12/2024) membuat sejumlah atap rumah beterbangan, pohon tumbang, dan menyebabkan gangguan lalu lintas di beberapa titik. 

Di Lingkungan Padang Baka, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju, sebuah rumah milik warga bernama Jamal tertimpa pohon besar yang roboh akibat angin kencang. Sabtu (21/12/2024)

Tidak jauh dari lokasi tersebut, sebuah garasi milik warga lainnya ikut roboh, menimpa sebuah mobil yang sedang terparkir di bawahnya.

Akibat cuaca ekstrem dari laporan pihak kepolisian, pohon tumbang di Jalan Juanda, Kota Mamuju. 

Bahkan atap sebuah bangunan terbang bersama rangka baja ringan dan menghantam Posko Terpadu Operasi Lilin Polresta Mamuju.

Kasat Lantas Polresta Mamuju, AKP Maulana Al Qurthubi, menjelaskan bahwa pohon yang tumbang melintang di kedua jalur utama Jalan Ir. Juanda sempat menyebabkan kemacetan total. 

Untuk sementara, petugas mengarahkan para pengendara mencari jalan alternatif atau berhenti hingga evakuasi selesai.

Kata AKP Maulana, proses evakuasi dilakukan dengan penuh kewaspadaan mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrem.

Dengan menggunakan peralatan manual seperti gergaji mesin, tim gabungan dari Satlantas Polresta Mamuju, Polsek Mamuju, dan Dinas BPBD Mamuju bekerja keras mengevakuasi pohon-pohon yang menutupi jalan poros trans jalur dua tersebut.

Hingga Minggu (22/12/2024) dini hari, petugas berhasil menyelesaikan proses evakuasi dan lalu lintas di Jalan Ir. Juanda kembali normal. 

“Kami bergerak cepat untuk memastikan jalan kembali bisa dilalui dengan aman mengingat banyaknya pemudik Natal akan gunakan jalur utama. Meski kondisi cuaca tidak mendukung, kami tetap berusaha semaksimal mungkin agar masyarakat tidak terhambat lebih lama,” jelasnya 

Menurut data dari BPBD Kabupaten Mamuju, lima rumah warga di dalam Kota Mamuju mengalami kerusakan akibat angin kencang. Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini.

Kepala BPBD Mamuju, Muh Taslim Sukirno, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan aparatur setempat untuk melakukan kaji cepat dan dokumentasi sesuai SOP Kebencanaan. Ia juga mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan menghadapi cuaca ekstrem.

"BPBD saat ini melakukan posko siaga di Kantor BPBD jika ada yang terdampak segera melaporkan ke Kantor BPBD," ujarnya.

"Bagi pengguna jalan agar menghindari Jalan yang banyak pohon yang dikhawatirkan bisa tumbang," sambungnya.

Cuaca ekstrem yang masih berpotensi berlanjut membuat pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih waspada, terutama saat berkendara. 

Warga juga diminta segera melaporkan jika menemukan pohon tumbang atau gangguan lain yang dapat membahayakan keselamatan di jalan.

“Kami mengajak masyarakat untuk melaporkan segera jika menemukan kondisi berbahaya, seperti pohon tumbang, banjir, atau kerusakan infrastruktur akibat cuaca buruk, agar dapat ditangani dengan cepat,” ucap Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar.

Topik Menarik