Biodata dan Agama Hendra Setiawan, Pebulutangkis Top Dunia yang Putuskan Pensiun di Usia 40 Tahun
BIODATA dan agama Hendra Setiawan akan diulas Okezone dalam artikel ini. Pebulutangkis top dunia ini sendiri baru saja putuskan pensiun di usia 40 tahun.
Ya, keputusan besar dibuat Hendra Setiawan pada Selasa, 3 Desember 2024 malam WIB. Lewat unggahan di akun Instagram pribadinya @hendrasansan, Hendra Sretiawan mengumumkan resmi pensiun.
Indonesia Masters 2025 pun akan menjadi turnamen terakhir Hendra Setiawan sebelum nantinya ia akan secara resmi menghentikan kariernya sebagai atlet bulu tangkis. Ajang Indonesia Masters 2025 sendiri diketahui akan dihelat pada Januari.
“35 tahun sudah saya berada di dalam dunia badminton. Saya rasa saat ini adalah saat yang tepat untuk memutuskan bahwa saya akan mengakhiri karier saya sebagai atlet Badminton. Indonesia Masters 2025 akan menjadi turnamen terakhir saya," tulis Hendra dalam unggahannya, dikutip Rabu (4/12/2024).
Dengan keputusan ini, Hendra akan pensiun pada usia 40 tahun. Tentunya, ini merupakan usia yang tentu sudah tidak muda lagi bagi seorang atlet bulu tangkis.
Di sepanjang kariernya pun Hendra Setiawan diketahui sudah mengukir prestasi yang begitu gemilang. Kini, menarik menilik lebih jauh soal biodata dan agama Hendra Setiawan.
Profil Hendra Setiawan
Hendra Setiawan mengawali karier bulu tangkisnya pada 2001. Kala itu, pebulutangkis kelahiran Pemalang, Jawa Tengah, 25 Agustus 1984 itu bergabung ke PB Jaya Raya.
Setelah itu, Hendra Setiawan pun memulai perjalanan karier bulu tangkis di level internasionalnya dengan mentas di ajang Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia 2001. Kala itu, Hendra pun berhasil meraih medali perunggu di nomor beregu putra dan ganda campuran.
Dengan pencapaiannya dan prestasinya saat junior, Hendra pun di percaya bergabung dengan tim senior. Meski masih belia, ia berhasil medali emas SEA Games pertamanya pada 2003. Berselang dua tahun kemudian, Hendra meraih medali perak di SEA Games 2005.
Sejak itu, prestasi manis terus diukir Hendra Setiawan. Dia pun sudah banyak sekali berpasangan dengan pebulutangkis top dunia di sepanjang kariernya.
Hendra pernah berduet dengan Markis Kido, Joko Riyadi, Tan Boon Heong, hingga di masa-masa akhir kariernya, dia berduet dengan Mohammad Ahsan. Banyak sekali prestasi yang diraih Hendra.
Salah satu prestasi mentereng Hendra adalah meraih medali emas Olimpiade. Pencapaian itu diraih saat dirinya masih berpasangan dengan Markis Kido pada 2008.
