21 Kepala Negara dan 13 Perwakilan Khusus Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

21 Kepala Negara dan 13 Perwakilan Khusus Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran

Nasional | okezone | Jum'at, 18 Oktober 2024 - 15:40
share

JAKARTA - Sebanyak 21 Kepala Negara dan 13 perwakilan khusus kepala negara bakal menghadiri pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, pada Minggu 20 Oktober 2024.

Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono menyampaikan, para tamu undangan tersebut akan tiba di Indonesia pada Sabtu 19 Oktober 2024, melalui Bandara Halim Perdana Kusumah dan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

“Tanggal 19 (Oktober), berdasarkan informasi tamu-tamu negara sudah mulai berdatangan, yaitu para tamu negara dan sahabat dan tentunya ada kekhususan undangan dari Bapak Presiden Bapak Prabowo, di mana tanggal 19 ada dua lokasi untuk tamu negara tiba di Indonesia atau Jakarta, yaitu di Halim dan Soekarno-Hatta,” kata Heru Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jumat (18/10/2024).

Heru Budi menyebutkan, ada 21 Kepala Negara dan 13 perwakilan khusus akan hadir pada pelantikan Prabowo-Gibran. Meski begitu, kata dia, jumlah tersebut akan bertambah.

 

Dia menjelaskan, jumlah tersebut mencakup 20 kepala negara dan 1 putusan PBB di kawasan Eropa, serta 13 perwakilan putusan khusus Kepala Negara

“Berikutnya adalah jumlah Kepala Negara 20 plus 1 dan jumlah perwakilan khusus Kepala Negara sejumlah 13. Nanti terakhir bisa sore ini atau besok pagi atau sore ini kami akan berikan data komplitnya,” ujar dia.

Untuk menyambut kedatangan para tamu Internasional, Heru menyebutkan, pihaknya telah melakukan persiapan bersama Kementerian Luar Negeri, dan berkoordinasi dengan jajaran TNI AU, Lanud Halim, dan Bandara Soetta.

Nantinya, di Bandara Halim maupun Bandara Soetta akan diadakan prosesi penerimaan kepala negara atau setingkat kepala negara. Gladi resik juga telah dilakukan sebagai persiapan rangkaian penyambutan.

“Ini semuanya sudah kami persiapkan. Dan juga hotel-hotel yang sudah ditetapkan, kita sudah mempersiapkan dengan baik termasuk dengan pemda DKI. Pada saat kedatangan, kami pada saat itu meminta kepada Pemda DKI bisa ditayangkan di seluruh LED dan videotron yang ada di Jakarta," pungkasnya.

Topik Menarik