5 Anak Jenderal TNI Berkarier Cemerlang seperti Ayahnya, Nomor 1 Putra Wapres ke-6 RI

5 Anak Jenderal TNI Berkarier Cemerlang seperti Ayahnya, Nomor 1 Putra Wapres ke-6 RI

Terkini | inews | Selasa, 5 November 2024 - 05:04
share

JAKARTA, iNews.id - Berikut daftar anak jenderal TNI berkarier cemerlang seperti ayahnya. Salah satunya putra Wakil Presiden (Wapres) ke-6 RI Try Sutrisno.

Para anak jenderal TNI ini berhasil menembus status perwira tinggi (pati). Seperti ayahnya, deretan bintang bersandang di pundak mereka.

Tentunya, menembus status pati hingga berhak menyandang bintang di pundak membutuhkan dedikasi yang kuat. Dedikasi tersebut telah ditunjukkan sejak mereka lulus pendidikan.

Berikut profil singkat anak jenderal TNI berkarier cemerlang seperti ayahnya.

Daftar Anak Jenderal TNI Berkarier Cemerlang seperti Ayahnya

1. Kunto Arief Wibowo

Kunto Arief Wibowo, seorang pati TNI berpangkat mayjen yang merupakan putra dari Wapres ke-6 RI, Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, saat ini menjabat sebagai Staf Ahli Bidang Ekonomi di Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional. Sebelumnya, ia mengemban tugas sebagai Wakil Komandan Pendidikan dan Pelatihan TNI AD.

Penunjukan Kunto diatur dalam Surat Keputusan Panglima TNI No. Kep/851/VII/2024 yang dikeluarkan pada 24 Juli 2024 tentang pengangkatan dan pemberhentian di lingkungan TNI. Rekam jejak karier militer Kunto sangat mengesankan. Lulusan Akademi Militer tahun 1992 dari kecabangan infanteri (Raider) ini memulai kariernya sebagai Danton di Yonif Linud 502/Ujwala Yudha.

Seiring berjalannya waktu, ia menjabat dalam berbagai posisi penting, termasuk sebagai Danyonif 500/Raider dan Kasbrigif 13/Galuh.

Kunto mulai dikenal luas saat menjabat sebagai Danrem 032/Wirabraja dari 2018 hingga 2020, sebelum kemudian dipercaya sebagai Kasdam III/Siliwangi. Pada 2021, ia mendapatkan promosi sebagai Pangdivif 3 Kostrad dan setahun setelah itu menjabat sebagai Pangdam III/Siliwangi, menandai puncak kariernya di militer.

2. Pramono Edhie Wibowo

Jenderal TNI (Purn) Pramono Edhie Wibowo. (Foto: Okezone)

Pramono Edhie Wibowo adalah seorang jenderal purnawirawan yang terakhir menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), posisi tertinggi yang berhasil diraihnya sebelum pensiun pada Mei 2013. Karier jenderal bintang empat itu dimulai pada 1980 setelah lulus dari Akademi Militer dengan menjabat sebagai Komandan Peleton di Grup I Kopassandha (kini Kopassus).

Lahir di Magelang, Jawa Tengah, pada 6 Mei 1955, Pramono tumbuh dalam lingkungan keluarga militer yang kental. Ia adalah putra dari Letnan Jenderal (Purn) Sarwo Edhie, sosok yang dikenal berperan penting dalam transisi dari Orde Lama ke Orde Baru. 

Pramono, yang merupakan adik ipar Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, meninggal dunia akibat serangan jantung pada 13 Juni 2020.

3. Marciano Norman

Letjen TNI (Purn) Marciano Norman. (Foto: KONI)

Marciano Norman lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dan mengikuti jejak sang ayah, Mayjen TNI (Purn) Norman Sasono yang pernah menjabat sebagai Danpaspampres dan Pangdam untuk berkarier di dunia militer. Dia menempuh pendidikan di Akademi Militer dan lulus pada 1978.

Sebagai lulusan dari kecabangan kavaleri, purnawirawan TNI berpangkat terakhir letjen itu juga pernah mengemban tugas sebagai Danpaspampres pada 2008 mengikuti jejak karier ayahnya. Pada 2010, ia dilantik sebagai Pangdam Jaya, memperkuat tradisi keluarga di militer. 

Kemudian pada 2011, dia dilantik sebagai kepala Badan Intelijen Negara (BIN). Dia merampungkan tugasnya pada 2015.

Saat ini, Marciano memimpin Komite Olimpiade Nasional Indonesia (KONI) Pusat untuk periode 2019-2023, dan baru-baru ini terpilih kembali untuk masa jabatan hingga 2027.

4. Bagus Suryadi Tayo

Brigjen TNI Bagus Suryadi Tayo. (Foto: Korem 083/Baladhika Jaya)

Bagus Suryadi Tayo merupakan anak dari seorang pati TNI. Ayahnya, Mayjen TNI (Purn) Tayo Tarmadi, yang merupakan alumni Akademi Militer 1966, juga pernah menjabat sebagai Pangdam III/Siliwangi. Karier militer Bagus di TNI cukup gemilang, dia pernah menjabat sebagai Danyonif 514/Raider, Brigif 15/Kujang II, dan Asrena Kaskostrad.

Dia juga dipercaya sebagai Danrem 083/Baladhika Jaya yang berkedudukan di Malang, Jawa Timur, serta menjabat sebagai Pamen di Denmabesad. Berdasarkan keputusan Panglima TNI Nomor Kep/851/VII/2024 pada 24 Juli 2024, Bagus ditunjuk sebagai Irdam Merdeka dengan pangkat terakhir brigjen.

5. Iman Budiman

Brigjen TNI (Purn) Iman Budiman. (Foto: Pussenif TNI AD)

Iman Budiman adalah seorang purnawirawan jenderal yang merupakan putra dari mantan Panglima ABRI, Jenderal (Purn) Edi Sudradjat. Ia meninggal pada 14 November 2022 di RSUD Prof Dr WZ Johannes di Kupang, Nusa Tenggara Timur, dengan pangkat terakhir sebagai Brigjen TNI dan menjabat sebagai Komandan Korem 161/Wira Sakti.

Pria yang lahir di Jambi ini memiliki spesialisasi dalam bidang infanteri. Sebelum memimpin Korem 161, Iman telah menjabat dalam berbagai posisi strategis, termasuk sebagai Danyonif Linud 328/Dirgahayu, Danbrigif 15/Kujang II, Asops Kasdam V/Brawijaya, serta beberapa jabatan di Denma Mabesad dan Pussenif Kodiklatad.

Topik Menarik