Polisi Akui Tangkap Pelaku Tawuran sebelum 7 Mayat Remaja Ditemukan di Kali Bekasi

Polisi Akui Tangkap Pelaku Tawuran sebelum 7 Mayat Remaja Ditemukan di Kali Bekasi

Terkini | inews | Minggu, 22 September 2024 - 13:55
share

JAKARTA, iNews.id - Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengakui pihaknya menangkap 18 pelaku tawuran sehari sebelum mayat tujuh remaja laki-laki ditemukan di Kali Bekasi, Minggu (22/9/2024). Polsek Rawa Lumbu kemudian menetapkan tiga orang di antaranya sebagai tersangka karena kedapatan membawa senjata tajam (sajam).

"18 orang yang diamankan, dan yang ditetapkan tersangka 3 orang karena membawa sajam," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto saat meninjau lokasi penemuan mayat di kawasan Jatiasih, Kota Bekasi, Minggu (22/9/2024).

Hanya saja, Karyoto belum bisa memastikan ketujuh mayat remaja itu merupakan komplotan para pelaku yang ditangkap. Pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti dan memeriksa saksi.

"Memang pada saat ini saya tidak bisa menyimpulkan apa-apa belum bisa menyimpulkan apa-apa, Karena berbagai macam keterangan sudah kita kumpulkan. Menurut informasi sekilas adalah bahwa ini (korban) adalah salah satu yang menjadi kemarin malam (tawuran)," tutur dia.

Karyoto mengatakan, informasi yang diterima para gerombolan remaja yang hendak tawuran itu panik saat melihat polisi sedang patroli. Sebagian dari mereka lari dan menceburkan diri ke kali tersebut.

"Mereka menceburkan diri ke sungai karena adanya ketakutan ketakutan adanya patroli yang lewat atau yang menegur, menegurnya sejauh mana ini sedang kami dalami oleh rekan-rekan," tuturnya.

Sebelumnya, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Dani Hamdani mengungkapkan ketujuh jenazah yang ditemukan di Kali Bekasi masih remaja. Usianya diperkirakan belasan tahun.

“(Korban) remaja, ya (umur) belasan lah,” kata Dani di lokasi kejadian, Minggu (22/9/2024).

Dia mengatakan, seluruh mayat berjenis kelamin laki-laki. Jasad pertama kali ditemukan warga pada pukul 06.00 WIB.

Dani memastikan tidak ditemukan luka-luka tanda kekerasan pada ketujuh jasad tersebut. Para jenazah diautopsi demi mengetahui identitas masing-masing.

Berdasarkan keterangan saksi, ketujuh mayat merupakan pelaku tawuran. Namun, Dani menyebut kesaksian itu masih didalami.

“(Mayat) ditemukan awal ada dua yang di ujung, tiga di tengah, dan terakhir dua yang di ujung,” ujarnya.

Topik Menarik