5 Negara dengan Rempah-Rempah Terbesar di Dunia, Salah Satunya Indonesia

5 Negara dengan Rempah-Rempah Terbesar di Dunia, Salah Satunya Indonesia

Global | inewsid | Selasa, 17 Oktober 2023 - 10:54
share

JAKARTA, iNews.id Daftar negara dengan rempah-rempah terbesar di dunia yang menarik untuk ditelusuri. Negara kita, Indonesia, memiliki sejarah tentang pendatang dari Portugal yang bermaksud untuk mencari rempah-rempah.

Merangkum dari Report Linker , Selasa (17/10/2023), rempah-rempah merupakan bagian dari bumbu dan aman dikonsumsi terutama sebagai bahan penyedap rasa.

Secara global, produksi rempah-rempah diperkirakan mencapai 14 juta metrik ton tahun 2026. Sejak 2021, terjadi peningkatan sebanyak 1,1 persen per tahunnya dari 13,1 juta ton.

Lantas negara mana saja yang menjadi produsen rempah-rempah terbesar di dunia? Simak penjelasannya di bawah ini.

Daftar Negara dengan Rempah-Rempah Terbesar di Dunia

India


Diperkirakan produksi rempah-rempah di India menyentuh angka 6,2 juta ton di tahun 2026 yang meningkat dari 5,8 juta ton di tahun 2021 yang persentasenya mencapai 1,3 persen. Faktanya, sejak 2017, pasokan India dikabarkan meningkat hingga 2,3 persen dibandingkan angka yang naik di tahun 2021.

Jenis rempah yang ditawarkan India mulai dari, kunyit, ketumbar, kapulaga hitam, jinten, jahe, bawang putih, dan kayu manis.


Nigeria


Produksi rempah-rempah Nigeria diperkirakan akan mencapai 1,2 juta metrik ton di tahun 2026 yang merupakan peningkatan dari tahun 2021 sebanyak 3,1 persen. Menariknya, angka tersebut merupakan peningkatan yang besar sejak 2017 yang mencapai 7,2 persen.

Produksi paling banyak dari Nigeria adalah jahe yang diekspor ke berbagai negara.


China


Produksi rempah-rempah di China diperkirakan akan menyentuh 1,2 juta metrik ton di tahun 2026 yang meningkat sebanyak 0,6 persen sejak 2017 dari tahun ke tahunnya. Berbeda dengan konsumsi rempah-rempahnya yang sedikit menurun pada perkiraan di tahun 2026 sebesar 407.780 ton dari 427.000 metrik ton.

Rempah-rempah terkenal yang biasa diekspor dari China adalah andaliman, akar manis, moster, dan kapulaga hitam.


Indonesia


Menurut perkiraan, sampai 2026, Indonesia akan menghadapi peningkatan permintaan rempah-rempah yang meningkat sebanyak 1,6 persen atau mencapai 499,06 metrik ton.

Sejak 2017 dan menuju tahun ke tahun berikutnya, permintaan rempah-rempah di Indonesia melonjak sebesar 2 persen dan pasokan yang meningkat sebesar 0,3 persen. Rempah-rempah yang paling banyak diekspor Indonesia antara lain, lada, cengkeh, pala, dan kayu manis.


Bangladesh


Tahun 2026, diperkirakan produksi rempah-rempah di Bangladesh akan menyentuh 422.00 metrik ton yang merupakan peningkatan sebesar 0,8 persen dari tahun-ke tahunnya sejak 2017. Rempah-rempah yang paling banyak diproduksi dan diekspor antara lain, kapulaga hitam, lada hitam, biji nigella, dan daun fenugreek.

Nah, itulah deretan negara dengan rempah-rempah terbesar di dunia. Melalui perdagangan rempah-rempah ini, selain berperan besar pada sektor pangan, juga membantu meningkatkan ekonomi suatu negara.

Topik Menarik