UMK Kabupaten Magelang Naik! Peringkat 11 di Jawa Tengah, Ini Daftar Lengkap UMK 2025 Jateng

UMK Kabupaten Magelang Naik! Peringkat 11 di Jawa Tengah, Ini Daftar Lengkap UMK 2025 Jateng

Terkini | cilacap.inews.id | Senin, 23 Desember 2024 - 12:10
share

CILACAP.iNewscilacap.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengumumkan kenaikan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tahun 2025 pada Rabu (18/12/2024) malam.

Kabupaten Magelang mencatat kenaikan yang signifikan, menempati peringkat ke-11 di antara 35 kabupaten/kota lainnya di Jawa Tengah.

Kenaikan ini tertuang dalam Surat Keputusan Gubernur Jawa Tengah Nomor 561/45 Tahun 2024, yang diteken oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana.

Sesuai aturan yang berlaku, UMK 2025 resmi diberlakukan mulai 1 Januari 2025, mengikuti Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 16 Tahun 2024, dengan rata-rata kenaikan UMK sebesar 6,5 persen atau Rp148.742.

UMK Kabupaten Magelang 2025: Naik Menjadi Rp2,4 Juta

Kabupaten Magelang kini memiliki UMK sebesar Rp2.467.488,00, mencatat peningkatan yang mencerminkan optimisme dan perkembangan ekonomi daerah. Dengan kenaikan ini, Kabupaten Magelang berada di posisi strategis sebagai daerah yang menarik bagi para pekerja sekaligus mendukung pertumbuhan sektor industri, perdagangan, dan pariwisata yang menjadi andalan wilayah ini.

Sebagai wilayah yang mengandalkan sektor agrikultur dan pariwisata, kenaikan UMK ini menjadi angin segar bagi pekerja lokal. Dengan daya tarik wisata seperti Candi Borobudur, Kabupaten Magelang memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih inklusif, sehingga kenaikan UMK ini menjadi bukti nyata dari perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat.

Peringkat UMK 2025 Jawa Tengah: Kota Semarang di Puncak, Kabupaten Magelang Ke-11

Berikut adalah daftar 15 besar UMK kabupaten/kota di Jawa Tengah untuk tahun 2025:

Kota Semarang: Rp3.454.827,00

Kabupaten Demak: Rp2.940.716,00

Kabupaten Kendal: Rp2.783.455,25

Kabupaten Semarang: Rp2.750.136,00

Kabupaten Kudus: Rp2.680.485,72

Kabupaten Cilacap: Rp2.640.248,00

Kabupaten Jepara: Rp2.610.224,00

Kota Pekalongan: Rp2.545.138,00

Kabupaten Batang: Rp2.534.383,00

Kota Salatiga: Rp2.533.583,00

Kabupaten Magelang: Rp2.467.488,00

Kabupaten Karanganyar: Rp2.437.110,00

Kota Surakarta (Solo): Rp2.416.560,00

Kabupaten Boyolali: Rp2.396.598,00

Kabupaten Klaten: Rp2.389.872,78

Kabupaten Magelang: Simbol Kemajuan Daerah

 

Kabupaten Magelang tidak hanya dikenal sebagai kawasan agraris, tetapi juga menjadi salah satu destinasi pariwisata unggulan di Jawa Tengah. Peningkatan UMK ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pekerja, terutama mereka yang bergerak di sektor agrikultur, pariwisata, pendidikan, dan industri kreatif.

Keberadaan Candi Borobudur sebagai ikon pariwisata dunia turut berkontribusi pada meningkatnya kebutuhan akan tenaga kerja berkualitas di bidang pelayanan wisata. Dengan kenaikan UMK, daya tarik Magelang sebagai pusat ekonomi semakin kuat, sehingga mendorong peningkatan produktivitas dan daya saing tenaga kerja.

Dampak Kenaikan UMK bagi Kabupaten Magelang

Kenaikan UMK menjadi tantangan sekaligus peluang besar bagi Kabupaten Magelang. Bagi pelaku usaha, ini berarti peningkatan biaya tenaga kerja yang harus dikelola secara efisien. Namun, hal ini juga mendorong perusahaan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan dan pengembangan keterampilan.

Di sisi lain, para pekerja akan mendapatkan manfaat langsung berupa peningkatan daya beli. Kenaikan UMK juga memberikan motivasi bagi tenaga kerja untuk terus meningkatkan produktivitas mereka, yang pada akhirnya akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Kabupaten Magelang.

Kesimpulan: Langkah Maju bagi Kabupaten Magelang

Kenaikan UMK Kabupaten Magelang menjadi bukti komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan UMK 2025 sebesar Rp2.467.488,00, Kabupaten Magelang tidak hanya menjadi simbol kemajuan daerah, tetapi juga menjadi wilayah dengan potensi besar untuk menarik investasi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.

Kenaikan UMK ini adalah momentum penting bagi Kabupaten Magelang untuk terus berkembang, baik dari sisi ekonomi maupun sosial. Dengan sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, Kabupaten Magelang dapat menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi yang kuat di Jawa Tengah.

Dukung terus kemajuan Kabupaten Magelang! Bersama, kita wujudkan masa depan yang lebih sejahtera.

Topik Menarik