Media Australia Sebut Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Medioker, Selevel dengan Tony Popovic

Media Australia Sebut Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert Medioker, Selevel dengan Tony Popovic

Berita Utama | okezone | Selasa, 18 Maret 2025 - 23:27
share

MEDIA Australia berani menyebut juru taktik Timnas Indonesia Patrick Kluivert sebagai pelatih medioker. Ia dinilai berada satu level dengan Tony Popovic selaku pelatih Timnas Australia.

Laga Timnas Australia vs Timnas Indonesia akan berlangsung pada matchday ketujuh Grup C Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan dijadwalkan dimainkan di Stadion Sydney Football, Australia, Kamis 20 Maret 2025 pukul 16.10 WIB.

1. Medioker

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert berpose jelang berangkat (Foto: Okezone/Andri Bagus)

Jelang duel itu, media setempat, The Roar, menyebut Kluivert dan Popovic ada di level yang setara yakni sama-sama medioker. Yang satu tak punya rekam jejak bagus, sedangkan yang lain dipertanyakan pemilihan pemainnya.

"Jadi laga mendatang bukan sekadar laga kualifikasi piala dunia,” ulas The Roar, dikutip Rabu (19/3/2025).

 

“Bukan hanya sekadar duel dua negara bertetangga, melainkan ini juga menandai pertemuan dua pelatih medioker: Tony Popovic, yang pemilihan pemainnya memunculkan pesimisme; dan Patrick Kuivert, yang perjalanan karier sebagai pelatih terbilang buruk sejauh ini,” imbuh media tersebut.

"Ketika kalian melihat dua pelatih dengan riwayat yang buruk dan tidak meyakinkan berhadapan satu sama lain, pertanyaannya adalah: Apa yang bakal kalian tonton?" lanjut ulasan itu.

 

2. Khawatir

Tony Popovic jadi pelatih Timnas Australia (Foto: Socceroos)

The Roar mengklaim, Kluivert dan Popovic sama-sama membuat penggemar sepakbola di kedua negara khawatir. Sebab, keduanya seperti hendak menghancurkan warisan dari pendahulunya.

"Ini terlihat seperti laga ketika orang Australia dan Indonesia merasakan hal yang sama yaitu kekhawatiran terhadap pelatih. Bagi orang Australia, strategi dan taktik Popovic terlihat tumpul dan sulit memahami alasan di balik terpilihnya dia sebagai penerus Graham Arnold,” sembur The Roar.

"Bagi Indonesia, terkait 'tangan ajaib' Kluivert yang bisa menghancurkan tim terbaik bahkan ketika mereka dalam kondisi puncak, suporter belum sepenuhnya mempercayai pelatih asal Belanda tersebut," tutup ulasan tersebut.

Tentu hanya waktu yang akan menjawab apakah penilaian tersebut benar atau mengada-ada. Fans baru bisa menghakimi ketika peluit panjang berbunyi di Stadion Sydney Football atau Allianz Stadium.

Topik Menarik