5 Desa di Blitar Harus Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup, Bisa Menikmati Suasana Zaman Kerajaan

5 Desa di Blitar Harus Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup, Bisa Menikmati Suasana Zaman Kerajaan

Travel | inews | Rabu, 28 Agustus 2024 - 16:09
share

JAKARTA, iNews.id - Keindahan alam desa di Blitar harus dikunjungi minimal sekali seumur hidup. Ya, jika berada di desa ini, Anda akan merasakan suasana perdesaan yang masih alami dan membuat siapa saja betah berlama-lama.

Blitar merupakan kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Timur, dikenal sebagai destinasi yang bersejarah karena merupakan tempat peristirahatan terakhir Presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno. Selain itu, Blitar juga memiliki berbagai objek wisata alam, budaya, dan sejarah yang menarik.

Blitar menawarkan berbagai keindahan alam seperti pegunungan, pantai, dan sawah yang subur. Kota Blitar dikenal dengan ikon Monumen dan Makam Bung Karno, yang menjadi tujuan wisata sejarah dan ziarah. Bagi penggemar sejarah harus menjelajahi kota ini.

Namun, di balik keindahan Blitar ada beberapa desa yang menyimpan pemandangan menakjubkan. Penasaran, di mana saja desa di Blitar yang harus dikunjungi? Berikut ulasannya dirangkum pada Rabu (28/8/2024).

Desa di Blitar

1. Desa Nglegok

Desa pertama yang bisa dikunjungi adalah Nglegok. Desa ini terkenal dengan panorama Gunung Kelud yang megah. Area persawahan yang hijau dan subur menjadikan desa ini sangat asri dan sejuk. Di sekitar desa, Anda juga bisa menemukan banyak perkebunan sayur dan buah. Dulu desa ini pernah dilewati oleh lahar dingin saat letusan Gunung Kelud. Di kawasan ini juga terdapat dua candi, yaitu Candi Panataran dan Candi Gambar Wetan yang terletak di lereng Gunung Kelud. Desa Nglegok berlokasi di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

2. Desa Penataran

Desa Penataran berlokasi di Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Berada di desa ini Anda bisa menjumpai Candi Penataran, candi terbesar di Jawa Timur yang merupakan situs bersejarah dari era Kerajaan Majapahit. Selain sejarah, keindahan arsitektur candi serta pemandangan alam sekitar yang hijau menjadi daya tarik utama. 

Candi Penataran menawarkan keindahan arsitektur khas era Majapahit dengan ukiran-ukiran batu yang rumit dan penuh detail. Candi ini dibangun pada abad ke-12 hingga abad ke-15 dan berfungsi sebagai tempat pemujaan. Anda juga bisa menikmati suasana alami desa yang dikelilingi pemandangan alam yang indah, termasuk hamparan sawah hijau yang luas dan bukit-bukit yang memesona. Suasana desa yang tenang dan udara yang segar membuat tempat ini ideal untuk relaksasi dan menikmati alam. Desa Penataran dengan kombinasi sejarah, budaya, dan keindahan alamnya adalah destinasi yang menarik bagi wisatawan yang ingin menjelajahi lebih dalam tentang kekayaan warisan Indonesia.

3. Desa Wisata Semen

Selanjutnya Anda bisa berkunjung ke Desa Semen yang berlokasi di Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Desa ini memiliki pemandangan alam yang memukau dengan perkebunan kopi dan udara yang sejuk. Selain itu, desa ini juga menawarkan wisata budaya dengan kegiatan seperti belajar menanam kopi, membuat kerajinan tangan, dan lain-lain.

Desa Semen dikelilingi perbukitan dan lembah hijau, dengan udara yang sejuk dan bersih. Perkebunan kopi dan cengkih yang tersebar di desa ini menambah keindahan alam, menciptakan suasana nyaman dan tenang bagi pengunjung. Salah satu daya tarik utama Desa Semen adalah wisata perkebunan. Pengunjung dapat mengikuti tur kebun kopi dan melihat langsung proses penanaman hingga pengolahan biji kopi. Pemandangan hamparan pohon kopi yang hijau menjadi latar belakang yang indah untuk berfoto dan menikmati secangkir kopi lokal.

Desa Wisata Semen juga memiliki Air Terjun Sirah Kencong. Lokasinya tidak jauh dari desa. Air terjun ini menawarkan keindahan alam yang luar biasa, dikelilingi oleh hutan lebat dan menawarkan suasana tenang, dengan gemericik air yang menambah kedamaian. Suasana perdesaan di Desa Semen sangat tenang dan jauh dari keramaian kota. Ini menjadikannya tempat yang ideal untuk menghilangkan stres dan menikmati keindahan hidup sederhana. Anda bisa berjalan-jalan di sekitar desa sambil menikmati pemandangan sawah, sungai kecil, dan rumah-rumah tradisional.

4. Desa Plumbangan

Desa Plumbangan berlokasi di Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Desa ini memiliki daya tarik berupa Candi Plumbangan, candi kecil dari batu andesit yang menjadi saksi bisu sejarah masa lalu. Selain itu, pemandangan alam di sekitar candi sangat indah dan tenang, cocok untuk mereka yang mencari ketenangan. Salah satu daya tarik utama di Desa Plumbangan adalah Candi Plumbangan. Candi ini adalah candi kecil berbentuk gapura yang terbuat dari batu andesit dan merupakan peninggalan dari zaman Kerajaan Majapahit. Meskipun ukurannya kecil, candi ini memiliki nilai sejarah yang besar dan menjadi simbol penting dari masa lalu desa ini. Lokasinya yang berada di tengah desa dengan pemandangan yang asri membuatnya semakin indah. Desa ini menawarkan suasana perdesaan yang sangat tenang dan jauh dari keramaian kota. Ini membuatnya menjadi tempat yang ideal untuk bersantai, menghirup udara segar, dan merasakan ketenangan hidup di desa.

5. Desa Tambakrejo

Selanjutnya ada Desa Tambakrejo yang berlokasi di Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Desa ini terkenal dengan Pantai Tambakrejo, pantai yang menawarkan pasir putih dan laut biru yang jernih. Pantai ini menjadi destinasi favorit untuk wisatawan lokal maupun luar daerah. Pantai ini memiliki pasir putih yang halus dan garis pantai yang panjang, dengan ombak cukup tenang dibandingkan pantai-pantai lain di pesisir selatan Jawa. Air lautnya yang biru jernih memberikan pemandangan yang memukau, terutama saat matahari terbit dan terbenam. Di sekeliling pantai, terdapat tebing-tebing karang yang menambah keindahan lanskap, serta pepohonan kelapa yang memberikan nuansa tropis. Desa Tambakrejo juga dikenal dengan kehidupan nelayannya. Pengunjung bisa melihat aktivitas nelayan yang berangkat ke laut pada pagi hari dan kembali dengan tangkapan mereka di sore hari. Ini memberikan pengalaman budaya yang menarik dan menunjukkan kehidupan sehari-hari di desa pesisir. Meskipun Pantai Tambakrejo cukup populer, suasana di desa ini tetap tenang dan santai. Pengunjung dapat menikmati suasana yang jauh dari keramaian kota, dengan suara ombak dan angin laut yang menenangkan.

Itulah desa di Blitar yang bisa dikunjungi minimal sekali seumur hidup. Setiap desa ini memiliki daya tarik tersendiri, mulai dari keindahan alam hingga kekayaan budaya yang bisa dinikmati pengunjung.

Topik Menarik