8 Desa di Sragen Harus Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup, Bisa Lihat Kehidupan Manusia Purba

JAKARTA, iNews.id - Desa di Sragen sangat menarik untuk dijelajahi. Sragen merupakan kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki destinasi wisata menakjubkan.

Kota yang dijuluki Bumi Sukowati ini memiliki sejarah panjang yang terkait dengan Kerajaan Mataram dan Kesultanan Surakarta. Banyak peninggalan sejarah dan budaya yang dapat ditemukan di sini.

Berada di Sragen, Anda juga akan menemukan situs-situs bersejarah, candi, dan keindahan alam. Salah satu destinasi wisata terkenal di Sragen adalah Museum Sangiran, situs manusia purba dan diakui sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.

Kota ini menawarkan kombinasi antara kekayaan sejarah, budaya, dan keindahan alam, serta memiliki peran penting dalam perekonomian dan kehidupan masyarakat Jawa Tengah. Namun, di balik keindahan Sragen, ada beberapa desa menakjubkan untuk dikunjungi. Penasaran, di mana saja desa-desa tersebut? Berikut ulasannya dirangkum pada Senin (29/7/2024).

Desa di Sragen

1. Desa Jambeyan

Desa pertama yang bisa dikunjungi adalah Jambeyan. Desa ini memiliki keindahan alam memikat dan menawarkan suasana perdesaan yang tenang dan asri. Desa Jambeyan dikelilingi persawahan hijau yang luas dan pegunungan menjulang di kejauhan, menciptakan pemandangan yang indah dan menenangkan. Anda jugaakan menemukan sungai dan beberapa mata air alami yang menjadi sumber kehidupan bagi warga setempat sekaligus tempat rekreasi alami.

Kehidupan sehari-hari di desa ini masih sangat tradisional, dengan penduduk yang ramah dan kehidupan yang berkaitan erat dengan alam. Aktivitas seperti bertani, beternak, dan kerajinan tangan masih banyak ditemui. Desa Jambeyan menjadi tempat yang ideal bagi mereka yang ingin menikmati keindahan alam dan ketenangan hidup di perdesaan. Berada di sini, jangan lewatkan untuk singgah ke Air Terjun Kedung Grujug. Air terjun ini menawarkan keindahan alam yang masih asri dan cocok untuk bersantai. Selain itu ada Bukit Krapyak. Tempat ini menawarkan pemandangan alam yang indah dan spot foto yang menarik. Desa Jambeyan berlokasi di Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

2. Desa Srawung

Desa Srawung menawarkan berbagai keindahan alam dan budaya yang khas. Memiliki lanskap yang indah dengan sawah-sawah hijau, bukit-bukit, dan pepohonan rimbun. Panorama ini memberikan suasana yang sejuk dan menenangkan. Kehidupan masyarakat di Desa Srawung masih sangat kental dengan budaya dan tradisi lokal. Anda dapat melihat aktivitas sehari-hari yang melibatkan pertanian, peternakan, dan kerajinan tangan yang masih dilakukan secara tradisional.

Jauh dari hiruk-pikuk kota, Desa Srawung menawarkan udara yang bersih dan segar, cocok bagi mereka yang mencari ketenangan dan relaksasi. Salah satu destinasi yang bisa dikunjungi ada Kedung Ombo. Waduk besar yang menyediakan berbagai aktivitas air seperti berperahu dan memancing. Selain itu ada pula Bukit Sepikul, tempat yang terkenal dengan pemandangan sunset yang indah. Desa Srawung berlokasi di Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

3. Desa Blimbing

Selanjutnya ada Desa Blimbing yang memiliki pesona alam dan budaya yang khas. Desa ini terkenal dengan sawah-sawahnya yang luas dan hijau, menciptakan pemandangan menyejukkan mata. Sistem irigasi tradisional yang digunakan petani setempat menambah keunikan pemandangan. Desa ini dikelilingi pemandangan alam yang indah, dengan bukit-bukit dan lembah menghijau. Penduduk Desa Blimbing masih sangat menjunjung tinggi tradisi dan budaya lokal. Upacara adat, kesenian tradisional, dan festival desa sering diadakan, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan kebudayaan yang autentik.

Desa Blimbing adalah tempat yang cocok untuk menikmati keindahan alam dan ketenangan hidup di perdesaan, sekaligus merasakan kekayaan budaya dan tradisi lokal. Anda jangan lewatkan untuk singgah ke Bukit Mongkrang. Tempat ini cocok untuk hiking dan menikmati pemandangan alam yang menakjubkan. Desa Blimbing berlokasi di Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

4. Desa Pilang

Jika ingin menikmati pemandangan alam yang menenangkan, Anda bisa singgah ke Desa Pilang. Desa ini memiliki pemandangan alam yang indah dengan sawah-sawah hijau yang luas dan perbukitan menghijau. Lanskap ini memberikan suasana yang sejuk dan menenangkan bagi pengunjung. Kehidupan di Desa Pilang masih sangat tradisional. Penduduknya sebagian besar bekerja sebagai petani dan peternak, yang menciptakan suasana perdesaan yang autentik dan alami.

Desa Pilang adalah destinasi yang sempurna bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam dan ketenangan hidup di perdesaan, sambil merasakan budaya dan tradisi lokal. Candi Sojiwan menjadi salah satu destinasi wisata populer di desa ini. Candi ini merupakan situs bersejarah yang menarik untuk dikunjungi dan belajar sejarah. Desa Pilang berlokasi di Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

5. Desa Nglorog

Desa Nglorog merupakan salah satu desa yang menawarkan pesona alam dan budaya yang unik. Dikelilingi pemandangan alam yang menakjubkan, termasuk sawah-sawah hijau, perbukitan, dan hutan kecil. Pemandangan ini memberikan suasana yang sejuk dan menyegarkan bagi pengunjung. Kehidupan di Desa Nglorog masih sangat tradisional dan tenang. Aktivitas pertanian, peternakan, dan kerajinan tangan masih menjadi bagian utama dari kehidupan sehari-hari penduduk desa.

Desa Nglorog menjadi tempat yang cocok untuk menikmati keindahan alam dan ketenangan hidup di perdesaan, sekaligus merasakan kekayaan budaya dan tradisi lokal yang masih terjaga dengan baik. Jangan lewatkan untuk singgah ke Kampung Batik Kliwonan. Tempat ini terkenal dengan kerajinan batik yang khas dan indah. Wisatawan dapat melihat proses pembuatan batik dan membeli berbagai produk batik. Desa Nglorog berlokasi di Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

6. Desa Jurangjero

Desa Jurangjero menjadi desa yang memiliki keindahan alam dan kekayaan budaya menarik. Pemandangan alamnya memukau, dengan hamparan sawah hijau yang luas, perbukitan, dan hutan kecilnya menambah keindahan alam desa ini. Desa ini juga memiliki beberapa sungai dan mata air alami yang jernih dan bersih.

Keberadaan air alami ini memberikan suasana yang sejuk dan menyegarkan, serta menjadi tempat rekreasi alami bagi penduduk setempat dan pengunjung. Berada di Desa Jurangjero, Anda harus singgah ke destinasi Taman Krido Anggo. Taman rekreasi keluarga yang memiliki berbagai fasilitas bermain anak dan tempat bersantai. Desa Jurangjero berlokasi di Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

7. Desa Tegalrejo

Desa Jurangjero di Sragen merupakan salah satu desa yang memiliki keindahan alam dan kekayaan budaya yang menarik. Desa ini menawarkan pemandangan alam yang memukau, dengan hamparan sawah hijau yang luas, perbukitan hijau, dan hutan kecil menambah keindahan alam di desa ini. Beberapa sungai dan mata air alaminya tampakjernih dan bersih. Keberadaan air alami ini memberikan suasana yang sejuk dan menyegarkan, serta menjadi tempat rekreasi alami bagi penduduk setempat dan pengunjung. Kehidupan sehari-hari di Desa Jurangjero masih sangat tradisional. Penduduk desa banyak yang bekerja sebagai petani dan peternak. Jangan lewatkan untuk singgah ke Waduk Kedung Ombo, tempat ini cocok untuk piknik dan menikmati pemandangan waduk yang luas. Desa Tegalrejo berlokasi di Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

8. Desa Krikilan

Desa ini berada di ujung selatan barat Kabupaten Sragen yang berbatasan langsung dengan kabupaten Karanganyar. Desa Krikilan masuk dalam Daerah Cagar Budaya Sangiran dan ditetapkan sebagai Warisan Budaya Dunia (World Culture Heritage) pada 1996 oleh UNESCO. Di sana, terdapat Museum Manusia Purba Sangiran Klaster Krikilan yang merupakan visitor center di antara museum yang lain. Berada di desa ini Anda seolah bisa melihat kehidupan manusia purba.

Perlu diketahui, sebagian besar mata pencaharian masyarakat di Desa Krikilan adalah petani dan peternak, ada juga yang berprofesi sebagai pengrajin batu, kayu dan bambu sebagai pemanfaatan sumberdaya alam yang melimpah. Kemudian ada juga penjual jamu hasil olahan kebun. Beragam kerajinan khas desa Krikilan di antaranya yaitu Watu Sangir, Watu Lurik, Kapak Batu, Kaligrafi Bambu, dan Gelas Bambu. Watu Sangir merupakan batu yang digunakan untuk mengasah alat seperti pisau, sabit dan sejenisnya agar menjadi tajam. Selain kerajinan, juga terdapat kesenian khas seperti Gejog Lesung, Tembang Dolanan, dan Gamelan Bonang Rentheng.

Itulah desa di Sragen yang harus dikunjungi minimal sekali dalam seumur hidup. Setiap desa di Sragen menawarkan keindahan dan keunikan tersendiri, sehingga menjadi destinasi yang menarik untuk dikunjungi.