Kejagung Periksa 6 Saksi dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina

Kejagung Periksa 6 Saksi dalam Kasus Korupsi Minyak Pertamina

Terkini | inews | Senin, 24 Maret 2025 - 15:05
share

JAKARTA, iNews.id - Kejaksaan Agung (Kejagung) telah memeriksa enam orang untuk mengusut kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Sub Holding dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) tahun 2018-2023.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung), Harli Siregar menuturkan, keenam saksi diperiksa pada, Senin (24/3/2025). Keenam saksi dimintai keterangan untuk melengkapi berkas perkara salah satu tersangka.

Keenam saksi yang diperiksa di antaranya BD selaku Manager Crude and Product Logistic Operation PT Kilang Pertamina Internasional; AAB selaku Head of Commercial and Operation Pertamina International Marketing & Distribution Pte Ltd (PMD) tahun 2021; RW selaku VP Procurement and Asset Management PT Pertamina International Shipping.

Lalu, NB selaku Manager Finance PT Orbit Terminal Merak; HB selaku Direktur Pemasaran & Niaga PT Pertamina (Persero) tahun 2014; dan EED selaku Koordinator Harga Bahan Bakar Minyak dan Gas Bumi pada Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM.

"Adapun keenam orang saksi tersebut diperiksa terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Sub Holding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) tahun 2018 s.d. 2023 atas nama Tersangka YF dkk," ujar Harli dalam keterangan tertulis, Senin (24/3/2025).

Harli menambahkan, pemeriksaan itu ditujukan untuk memperkuat bukti dan melengkapi berkas perkara. 

"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud," pungkasnya.

Dalam kasus ini, Kejagung menetapkan sembilan orang tersangka yakni Riva Siahaan (RS) selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, SDS selaku Direktur Feed stock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional.

YF selaku Direktur Utama PT Pertamina International Shiping, AP selaku VP Feed stock Management PT Kilang Pertamina International, MKAN selaku Beneficial Owner PT Navigator Khatulistiwa, ⁠DW selaku Komisaris PT Navigator Khatulistiwa sekaligus Komisaris PT Jenggala Maritim, dan ⁠YRJ selaku Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Dirut PT Orbit Terminal Mera.

Selanjutnya, Maya Kusmaya selaku Direktur Pemasaran Pusat dan Niaga Pertamina Patra Niaga dan Edward Corne selaku VP Trading Operation Pertamina Patra Niaga.

Topik Menarik