5 Alas Kaki yang Tidak Disarankan Dipakai saat Naik Pesawat

5 Alas Kaki yang Tidak Disarankan Dipakai saat Naik Pesawat

Terkini | okezone | Selasa, 10 September 2024 - 08:33
share

5 ALAS kaki yang tidak disarankan dipakai saat naik pesawat wajib diketahui traveler. Perjalanan jauh menuntut kenyamanan Anda saat berada di pesawat. 

Terbang di atas puluhan ribu kaki, mengharuskan diri tetap tenang agar tidak memicu keributan yang bisa menghambat penerbangan. 

Namun pakaian yang nyaman sangat berpengaruh dengan keadaan hati, dan Anda juga menjadi bebas bergerak.

Mengutip CNTraveler, penggunaan outfit yang tepat saat terbang akan membuat Anda nyaman. Banyak orang memilih celana jins dan crocs, sementara yang lain mengenakan hoodie besar dan sepatu kets Birkenstock Bostons. 

Beberapa orang mengenakan sepatu espadrille wedges dan gaun musim panas yang longgar selama penerbangan, yang mencerminkan karakter utama dan mengabaikan kenyamanan serta suhu di pesawat. 

Dari semua pertimbangan outfit, sepatu atau alas kaki pada umumnya menjadi faktor terpenting saat memilih busana untuk penerbangan. 

Jika kaki Anda nyaman dan tertopang dengan baik, Anda sudah memulainya dengan baik. Memilih sepatu yang salah dapat menambah rasa tidak nyaman dalamperjalanan Anda. Berikut alas kaki yang tidak disarankan dipakai saat naik pesawat.

5 alas kaki yang tidak disarankan dipakai saat naik pesawat

1. Sepatu hak tinggi (high heels)
Untuk perjalanan yang nyaman, hindari memakai sepatu hak tinggi (high heels) saat penerbangan. Sebagai gantinya, pilihlah sepatu balet yang lebih nyaman dan aman. 

Memakai sepatu yang nyaman penting untuk cepat menuju gerbang dan dalam keadaan darurat. Demonstrasi keselamatan penerbangan menyarankan agar sepatu hak tinggi dilepas saat evakuasi, karena dapat merusak seluncuran evakuasi. 

Sepatu pendek yang kokoh lebih baik, namun harus dilepas saat keamanan bandara karena dapat menyembunyikan barang. Sebagai alternatif, sepatu balet klasik lebih sesuai dengan mode. 

2. Sepatu kets bertali
Pilih gaya sederhana dan tanpa hiasan untuk memudahkan melewati pemeriksaan keamanan bandara. Daripada memakai sepatu kets bertali, pilihlah alternatif slip-on yang dapat mengurangi menyita waktu untuk mengikat tali. 

Anda akan terhindar dari keterlambatan dan masalah tali sepatu, pertimbangkan sepatu slip-on dari Sabah, Allbirds, New Balance, atau Vans. 

3. Sepatu boot
Sepatu bot harus dilepas saat pemeriksaan keamanan, sama seperti sepatu berpotongan tinggi lainnya. 

Jika harus memakai sepatu bot saat bepergian di musim dingin dan ruang koper terbatas, pilihlah sepatu yang mudah dilepas. Jika tidak, pilih sepatu pantofel yang kokoh, nyaman, dan mudah dilepas. 

 

4. Sandal jepit atau selop
Hindari sandal jepit atau selop, karena merupakan pilihan terburuk untuk penerbangan. Pramugari seringkali memperingatkan kepada penumpang bahwa sandal jepit dapat berbahaya dalam keadaan darurat, karena tidak nyaman untuk berlari dan mudah terlepas. 

Selain itu, ada risiko kebersihan karena kaki telanjang di tempat umum dapat terpapar bakteri. Sebagai gantinya pilihlah sandal yang kokoh dan tertutup, seperti sepatu sandal agar bisa dipakai dengan kaus kaki dan tidak harus berjalan tanpa alas kaki saat pemeriksaan keamanan bandara. 

5. Sandal Crocs
Mulanya Crocs hanya dipakai oleh perawat dan nelayan karena desainnya yang ringan, namun kini Crocs menjadi sepatu modis yang kontroversial. 

Dengan tambahan liontin Jibbitz, interpretasi desainer, dan versi hak tinggi, popularitasnya terus meningkat. Meski begitu, Crocs tidak disarankan dipakai saat naik pesawat. 

Topik Menarik