Menilik Tren Transplantasi Rambut yang Makin Digemari Artis Indonesia

Menilik Tren Transplantasi Rambut yang Makin Digemari Artis Indonesia

Terkini | okezone | Selasa, 10 September 2024 - 13:23
share

TREN hair transplant (transplantasi r ambut) tampaknya semakin menggeliat id Indonesia dari hari ke hari, pasca viralnya sejumlah selebriti yang melakukan treatment ke negara Turki.

Ya, di Turki sendiri hair transplant memang menjadi salah satu industri yang mampu mendatangkan jutaan pasien medical tourism dengan nilai transaksi lebih dari USD2 miliar.

Industri ini pun berkembang pesat karena Turki menawarkan harga yang relatif terjangkau dibandingkan negara eropa lainnya. Tren hair transplant rupanya merambah ke sejumlah negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Nah, di Indonesia hair transplant adalah salah satu jenis layanan estetika yang mulai berkembang, ditandai dengan munculnya klinik hair transplant dan juga dokter dari mancanegara yang berpraktek di Indonesia.

Klinik - klinik hair transplalnt ini banyak bermunculan di Jakarta, Bali dan kota-kota besar lainnya. Diungkap dokter ahli transplantasi rambut, dr. Cintawati Farmanina, Mbio (AAM) dari klinik Farmanina - DHI Indonesia, saat ini memang jumlah pasien hair transplant belakangan ini meningkat cukup tinggi.

Dengan banyaknya bermunculan klinik - klinik baru di kota-kota besar justru memberi dampak positif, kata dr. Farmanina

Masyarakat jadi makin mengenal prosedur hair transplant sebagai salah satu cara untuk mengatasi kebotakan, sambungnya, dikutip dari siaran pers yang diterima MNC Portal Indonesia, belum lama ini.

Animo positif terhadap perawatan ini juga terlihat jelas di kalangan selebriti pria Indonesia, belakangan ini banyak artis yang melakukan transplantasi rambut. Mulai dari Kaka Slank, Vincent Rompies, Ringgo Agus Rahman, Dave Hendrik, Reza Aditya, Desta Mahendra, hingga Piyu Padi.

Bahkan artis Russia, Angelica Anderson tak ketinggalan juga ikut melakukan transplantasi rambut di Indonesia.

Tren hair transplant di kalangan artis

Jika sebagian awam menganggap transplantasi rambut ini hanya terbatas pada rambut, dr. Farmanina menuturkan, ternyata metode hair transplant tidak terbatas untuk masalah rambut botak saja karena bisa juga untuk pendukung penampilan secara estetika.

Contohnya yang belum lama ini dilakukan oleh Desta. Ia melakukan transplantasi untuk rambut dan janggut.

Ada pula yang demi totalitas pada profesi atau tuntutan peran, seperti salah satu pasien saya, Ony Seroja Hafiedz yang transplantasi alis sebagai upaya memberikan nilai plus untuk perannya di film, tambahnya.

Bagi pasien yang hendak melakukan treatment transplantasi rambut, dr. Farmanina mengingatkan sebaiknya teliti dalam memilih klinik. Sebelum melakukan treatment, telusuri dulu portofolio dan metode perawatan yang digunakan oleh klinik tersebut.

Ini tujuannya, agar hasil perawatan maksimal tanpa mengabaikan hal-hal penting yang menyangkut kesehatan jangka panjang diri sendiri.

Salah satu perawatan rambut yang lebih efisien untuk mendapatkan hasil sempurna dan tidak mengabaikan elemen kesehatan adalah dengan hair transplant, pungkas dr. Farmanina

Topik Menarik