Gempa 5,8 Magnitudo Landa Jogyakarta, Ratusan Pengunjung Mall Berhamburan

Gempa 5,8 Magnitudo Landa Jogyakarta, Ratusan Pengunjung Mall Berhamburan

Terkini | sorongraya.inews.id | Selasa, 27 Agustus 2024 - 01:20
share

 

JOGYA, iNewsSorong.id - Bencana gempa bumi melanda Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Jogyakarta, Senin (26/8/2024) malam ini. 

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis kejadian gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,8 itu terjadi sekitar pukul 19.57 waktu setempat. 


Para pengunjung Mall Pakuwon Jogyakarta berhamburan keluar ruangan akibat guncangan gempa Magnitude 5,8. (FOTO : iNewsSorong.id - AC)

 

 

BMKG mencatat gempa terjadi di titik koordinat 8,85 Lintang Selatan dan 110,24 Bujur Timur.

Pusat gempa berada di 103 kilometer barat daya Gunungkidul. Dengan Kedalaman (gempa) 10 kilo meter dibawah laut. 


Para pengunjung Mall Pakuwon Jogyakarta berhamburan keluar ruangan akibat guncangan gempa Magnitude 5,8. (FOTO : iNewsSorong.id - AC)

 

 

Gempa 5,8 magnitudo ini terasa cukup kencang. Gempa tersebut juga dirasakan penduduk di wilayah Kota Jogjakarta. Warga di Kota Jogja merasakan getarannya. 


Para pengunjung Mall Pakuwon Jogyakarta berhamburan keluar ruangan akibat guncangan gempa Magnitude 5,8. (FOTO : iNewsSorong.id - AC)

 

 

Bahkan ratusan pengunjung salah satu mall atau Pusat Perbenlanjaan terbesar di Kota Jogya itu berhamburan keluar pusat perbelanjaan untuk menyelamatkan diri. 

Terlihat ratusan orang dewasa baik pria dan wanita serta anak-anak berusaha menyelamatkan diri dengan berlari meninggalkan mall tersebut. 


Para pengunjung Mall Pakuwon Jogyakarta berhamburan keluar ruangan akibat guncangan gempa Magnitude 5,8. (FOTO : iNewsSorong.id - AC)

 

 

" Ya gempa cukup kuat, dan kami merasakannya. Kami langsung keluar dari Mall Pakuwon ini, karena ketakutan. Kami berharap tidak ada lagi gempa susulan," ungkap Rahmat, pengunjung Mall Pakuwon. 

Warga Jogja, Sugeng mengaku saat ini dia dan keluarga merasa takut dengan adanya gempa tersebut. 

" Kami berharap inj gempa terakhir dan tidak ada gempa susulan yang lebih besar. Karena informasi kemarin itu, akan ada gempa megatrust akan landa Indonesia," ungkap Sugeng. 

Dari hasil Monitoring Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mencatat Hingga pukul 20.45 waktu setempat, menunjukkan adanya sebelas kali aktivitas gempa bumi susulan (aftershock) dengan magnitudo terbesar M 4,0 dan magnitudo terkecil M 2,6. Menurut Daryono, gempa susulan biasanya berkekuatan lebih kecil.


Para pengunjung Mall Pakuwon Jogyakarta berhamburan keluar ruangan akibat guncangan gempa Magnitude 5,8. (FOTO : iNewsSorong.id - AC)

 

 

Warga di wilayah terdampak gempa saat ini dilaporkan tengah waspada mengantisipasi adanya gempa susulan.

Topik Menarik