35 UMKM Perempuan Menangkan SisBerdaya dan DisBerdaya 2024
JAKARTA, iNewsTangsel.id - Program SisBerdaya dan DisBerdaya 2024, yang diinisiasi oleh DANA dan Ant International mengumumkan daftar pemenangnya di Jakarta, Kamis (10/10/2024). Pada acara penganugerahan, dinobatkan enam Pemenang Utama dan 24 Pemenang Unggulan dari program tersebut. Selain itu, rangkaian program DisBerdaya juga menobatkan lima Pemenang Utama.
Director of Communications DANA Indonesia Olavina Harahap mengatakan, ini menjadi momentum bersejarah bagi UMKM perempuan di Indonesia karena dedikasi dan usaha para finalis, program mencetak pemenang-pemenang baru yang luar biasa hebat. Dalam waktu yang relatif singkat, yaitu selama 2,5 bulan. Seluruh UMKM perempuan maupun wirausahawan perempuan penyandang disabilitas mampu menyerap ilmu yang beragam dan mempersiapkan rencana usaha yang jauh lebih matang bagi bisnisnya.
Sekali lagi, saya mengucapkan selamat atas keberhasilan ini. Semoga program ini dapat benar-benar berdampak positif untuk mewujudkan
usaha yang berkelanjutan dan ikut menginspirasi UMKM-UMKM perempuan lainnya agar lebih berdaya, katanya di Jakarta.
Kadin Indonesia Perkuat Komitmen dalam Menegakkan AD/ART sebagai Dasar Pelaksanaan Organisasi
Sementara itu, Director of Public Policy and Business Development, Indonesia at Ant International Noudhy Valdryno menambahkan, selama beberapa bulan terakhir, pihaknya telah menyaksikan para wirausahawan perempuan ini tumbuh baik secara profesional sebagai wirausahawan, maupun secara pribadi saat membentuk komunitas melalui program ini. Adapun kurikulum yang disiapkan mencakup berbagai materi, mulai dari manajemen hingga sertifikasi bisnis.
Kami yakin, pengetahuan dan pengalaman yang mereka peroleh akan mendorong kesuksesan jangka
panjang mereka. Kami juga menantikan pencapaian mereka di masa mendatang. Dalam inisiatif yang bermakna ini, sambil terus memberdayakan para pelaku bisnis, termasuk perempuan dan wirausahawan penyandang disabilitas, untuk berkembang dalam ekonomi digital, terangnya.
Diketahui, pendaftaran untuk program ini dibuka pada 29 Juli dengan lebih dari 1.800 pendaftar, termasuk 37 UMKM penyandang disabilitas. Dari sana, 195 finalis terpilih untuk mengikuti pendampingan intensif, sebelum 30 peserta terbaik melanjutkan ke tahap pelatihan. Sedangkan, Program Sisberdaya tahun ini melibatkan pelaku usaha dari berbagai sektor, dengan 48 persen peserta berasal dari sektor kuliner.