Putra Teguh Wicaksono, Siswa SMAN 5 Surabaya Meninggal Kecelakaan, Ini yang Dilakukan Kasat Intelkam

Putra Teguh Wicaksono, Siswa SMAN 5 Surabaya Meninggal Kecelakaan, Ini yang Dilakukan Kasat Intelkam

Terkini | surabaya.inews.id | Kamis, 12 Desember 2024 - 16:10
share

SURABAYA, iNewsSurabaya.id - Suasana duka menyelimuti keluarga Putra Teguh Wicaksono, siswa kelas X SMAN 5 Surabaya, yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas sepulang menyaksikan pertandingan Persebaya melawan Persik Kediri di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Rabu (11/12/2024).

Teguh, yang dikenal sebagai Bonek sejati, adalah sosok yang penuh semangat dan ulet. Meski bukan siswa yang sering mencatat prestasi akademik, ia dihormati di lingkungan sekolah karena keramahannya, rasa hormatnya kepada guru, serta solidaritasnya terhadap teman-teman. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam, baik bagi keluarga maupun komunitas sekolahnya.

Kasat Intelkam Polrestabes Kota Surabaya, AKBP Edi Hartono, menyampaikan rasa belasungkawa mendalam atas peristiwa ini. "Semoga almarhum Cak Putra Teguh Wicaksono Husnul Khatimah, diampuni dosanya, diterima amal ibadahnya. Untuk keluarganya diberikan kekuatan dan keikhlasan. Untuk yang luka-luka, semoga diberikan kesembuhan dan diangkat sakitnya," ujar Edi.

Sebagai sosok yang kerap disebut "Bapak e Arek-Arek" oleh komunitas Bonek, Edi juga memberikan pesan penuh makna kepada para pendukung Persebaya. Ia mengingatkan mereka untuk selalu berhati-hati, baik dalam perjalanan maupun saat memberikan dukungan kepada tim kebanggaan mereka.

"Untuk dulur-dulur Bonek Bonita, selalu tetap hati-hati di perjalanan dan dalam mendukung tim kebanggaan Persebaya Surabaya," tambahnya.

 

Edi juga menegaskan pentingnya menjunjung rasa kemanusiaan di atas segalanya, khususnya bagi para pecinta sepak bola. "Berita duka seperti ini harus kita sikapi dengan serius, bukan dijadikan bahan candaan. Tidak ada sepak bola yang seharga nyawa," tutupnya.

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya keselamatan dan kehati-hatian di jalan, serta nilai-nilai solidaritas yang harus terus dijaga, baik di dalam maupun luar lapangan. Semoga almarhum Teguh diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan.

Topik Menarik