Agen Secret Sevice AS Dipecat karena Bawa Pacar ke Kamar Mandi Istri Obama untuk Berhubungan Seks

Agen Secret Sevice AS Dipecat karena Bawa Pacar ke Kamar Mandi Istri Obama untuk Berhubungan Seks

Global | sindonews | Minggu, 17 November 2024 - 13:55
share

Seorang agen Secret Service Amerika Serikat (AS), yang ditugaskan untuk mengawal mantan presiden Barack Obama, baru-baru ini dipecat.

Musabanya, dia membawa seorang kekasih ke rumah Obama di Hawaii dan mengajaknya untuk berhubungan seksdi kamar mandi rumah istri Obama, Michelle Obama.

Skandal tersebut terungkap dari memoar baru mantan kekasih agen Secret Service tersebut, Koryeah Dwanyen.

Dalam memoar “Undercover Heartbreak: a Memoir of Trust and Trauma”, Dwanyen merinci serangkaian potensi pelanggaran keamanan di pihak mantan agen tersebut saat dia mencoba merayunya, termasuk saat dia mengiriminya foto-foto rumah dan bahkan menyarankan tur ke rumah besar tersebut saat keluarga Obama tidak ada di rumah.

“Tidak seorang pun akan tahu. Kalau pun ada, sayalah yang bisa mendapat masalah,"kata agen tersebut, yang diberi nama samaran “Dale” kepada Dwanyen saat mereka masih bersama, sebagaimana tertulis dalam memoar tersebut.

Mengutip laporan dari ABC News, Minggu (Minggu (17/11/2024), insiden tersebut terjadi pada tahun 2022, saat agen tersebut ditugaskan untuk melindungi mantan Presiden Obama.

Menurut buku milik Dwanyen, agen tersebut bahkan mencoba membuatnya bercumbu di kamar mandi mantan Ibu Negara Michelle Obama.

"Kita harus berhubungan seks di kamar mandi Michelle [Obama], seperti di kelab malam," lanjut buku yang diterbitkan pada 28 Oktober itu, mengutip ucapan mantan agen tersebut.

Menurut memoar itu, Dwanyen sedang berlibur di Martha's Vineyard pada tahun 2022 ketika dia bertemu dengan Dale, yang ditugaskan sebagai petugas keamanan keluarga Obama.

Saat itu, Dale memberi tahu Dwanyen bahwa dia telah bercerai selama hampir satu dekade. Namun, Dwanyen kemudian mengetahui bahwa Dale masih terikat pernikahan.

Kemudian, dalam sebuah wawancara dengan ABC News, Dwanyen berkata: "Ada tanda-tanda bahaya besar—pelanggaran kepercayaan dan pekerjaannya."

Menindaklanjuti kekhawatirannya, Dwanyen mengaku mengirim email kepada bos agen tersebut—yang telah dia temui beberapa kali di Hawaii—yang menguraikan kekhawatirannya tentang pelanggaran kepercayaan dan pekerjaan oleh Dale.

Atasan agen Secret Service tersebut menanggapi masalah tersebut dengan serius dan memulai penyelidikan. "Mereka menyadari bahwa Dale tidak hanya membagikan foto-foto rumah Obama, tetapi dia juga membawa saya ke sana," tulis Dwanyen dalam buku tersebut.

Ditemukan juga bahwa agen tersebut diduga juga mengambil foto-foto rumah Alicia Keys, kapal-kapal Steven Spielberg, Melinda Gates, Tyler Perry, dan Amal Clooney.

Dia juga telah membagikan informasi latar belakang tentang mantan wakil presiden Mike Pence, yang diduga pernah menugaskannya selama pemerintahan Donald Trump.

Menurut Dwanyen, Dale membagikan beberapa "hal-hal pribadi" dengannya yang "tidak seharusnya dia bagikan" tentang orang-orang yang dia lindungi.

"Saya tahu nama sandi mereka. Saya tahu hari apa Orange Theory, hari apa [Michelle Obama] mengikuti les tenis privat, dan kapan pelatih pribadinya datang. Hal-hal yang seharusnya tidak saya ketahui sebagai warga sipil," katanya.

Setelah tuduhan tersebut mencuat, Secret Service meluncurkan penyelidikan internal yang kemudian diikuti dengan pemecatan agen tersebut atas dugaan pelanggaran peraturan dasar.

"Pada 6 November 2022, seorang agen Secret Service yang terlibat dalam fungsi perlindungan membawa seorang individu yang tidak memiliki akses resmi ke kediaman orang yang dilindungi tanpa izin," kata Anthony Guglielmi, kepala komunikasi lembaga tersebut, kepada ABC News.

"Begitu Secret Service mengetahui insiden tersebut, agen yang terlibat langsung diskors dan setelah penyelidikan menyeluruh, diberhentikan," katanya.

Guglielmi menekankan bahwa prioritas utama Secret Service AS adalah memastikan keselamatan dan keamanan orang yang dilindunginya. "Dan tindakan apa pun yang membahayakan komitmen ini ditangani dengan sangat serius,” ujarnya.

Topik Menarik