Gadis Cilik Nur Alesha Wafat Setelah Umrah, Sangat Banyak yang Mensholati di Tanah Suci

GADIS cilik cantik Nur Alesha Ammara (4) asal Malaysia wafat di Tanah Suci setelah menunaikan ibadah umrah bersama keluarganya. Ada hal-hal menakjubkan dalam peristiwa ini, salah satunya banyak orang mensholati jenazahnya.

Mohamad Amirul Zulkafly ayahanda Nur Alesha Ammara menceritakan sangat terharu ketika banyak orang datang melayat dan ikut melaksanakan sholat jenazah untuk putrinya.

Bahkan, banyak di antara jamaah yang tidak kenal dengan Amirul, namun secara sukarela mensholatkan jasad Alesha.

"Saya terharu ramai yang hadir untuk sholat jenazah dan mengiringinya ke pusara. Ramai sayang Alesha," kata Amirul, dikutip dari laman Mstar , Kamis (23/2/2023).

Walaupun berat ditinggal meninggal sang putri kecilnya, Amirul dan istri bersyukur Alesha pergi selepas melaksanakan ibadah umrah di Tanah Suci.

Bagi Amirul, ada hikmah di balik kepergian anak perempuannya dan dimakamkan di Tanah Suci.

Ia menceritakan, kepergian putri tercintanya terjadi secara tiba-tiba. Peristiwa itu berlangsung usai mereka sekeluarga menjalankan ibadah umrah pada 4 Februari 2023.

Alesha sangat bersemangat saat akan berangkat umrah. Sang ayah menuturkan rencana berangkat umrah itu sebenarnya sudah ada sejak lama, namun tertunda tiga tahun lantaran pandemi covid-19. Amirul dan keluarga akhirnya baru bisa berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini.

Namun rupanya ada rencana indah lainnya yang sudah ditetapkan Allah Subhanahu wa Ta\'ala untuk keluarga Mohamad Amirul Zulkafly. Pasalnya, secara tidak sengaja, keluarga bahagia ini akhirnya bisa dipanggil menunaikan ibadah umrah bertepatan dengan hari ulang tahun buah hati tercintanya Alesha.

"Dia yang paling seronok nak ke sana (tanah suci). Rupa-rupanya Allah dah rancang yang terbaik buat dia, meninggal dunia selepas selesai menunaikan umrah," ungkap Amirul.

Alesha sekeluarga hendak berziarah ke permakaman Baqi di Madinah. Sepulang dari sana, sang anak gadis kecil cantik itu sudah mulai menunjukkan perubahan.

Awalanya Alesha sangat ceria. Dia memang dikenal sebagai anak yang aktif. Namun pada hari itu, Alesha mendadak menjadi manja dan terus minta digendong ayahnya.

Setelah pulang ziarah dari permakaman Baqi, Alesha mengalami demam tinggi hingga menggigil kedinginan. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat dengan menggunakan ambulans untuk dilakukan pemeriksaan hingga akhirnya dilakukan perawatan.

"Kami pada mulanya anggap dia sekadar demam biasa. Mungkin penat, sebab berada dalam bas agak lama. Tapi pada pukul 2 pagi, dia menggigil teruk dan badannya kejang," kisah Amirul.

Ketika di rumah sakit, dokter berpesan bahwa Alesha memang sedang tidak baik-baik saja. Dokter mengatakan kepada ayahnya untuk bisa ikhlas karena kondisi Alesha.

Mendengar ucapan sang dokter, Amirul pun tidak ingin berputus asa. Ia sekeluarga dan para rombongan jamaah lainnya memanjatkan doa bersama di Masjid Nabawi.

Ketika sedang membaca doa, Amirul didatangi seekor burung merpati. Ia lantas memiliki firasat tidak enak, teringat akan putrinya yang sempat minta jubah putih, tapi belum juga dipakai.

Tepat pada 14 Februari 2023, sang putri tercinta Alesha dinyatakan meninggal dunia lantaran mengalami infeksi bakteri di otaknya. Amirul kemudian menggelar upacara permakaman pada 15 Februari. Jenazah Nur Alesha Ammara pun dimakamkan di Tanah Suci.

Wallahu a\'lam bisshawab .