Perjalanan 32 Ribu Skrining Kanker Payudara, 0,9 Peserta Didiagnosis BI-RADS 4
Spesialis Penyakit Dalam Subspesialis Hematologi Onkologi Medik, dr. Ruth Vonky Rebecca, SpPD, K-HOM mengatakan, deteksi dini kanker payudara meningkatkan peluang kesembuhan pasien secara signifikan. Selain itu, deteksi dini kanker juga membuat kualitas hidup tetap terjaga.
Hal ini disampaikannya dalam Talkshow “Selangkah Rayakan Harapan: Perjalanan 32.000 Skrining Kanker Payudara” yang diadakan Siloam Hospitals beberapa waktu lalu. Acara ini menandai perjalanan program SELANGKAH (SEmangat LAwan KAnker) yang semakin berkomitmen dalam deteksi dini kanker payudara.
Salah satu kisah inspiratif datang dari Ibu Melda Hutagalung, seorang guru yang mengikuti SELANGKAH pada Agustus 2024. Skrining mendeteksi adanya kanker payudara sejak dini dengan hasil BI-RADS 4 atau hasil pencitraan payudara yang menunjukkan adanya kelainan yang mencurigakan. Meski awalnya terkejut, Ibu Melda segera mengambil langkah medis yang tepat.
"Saya sangat bersyukur mengikuti program SELANGKAH. Tanpa program ini, mungkin saya tidak akan mengetahui kondisi saya sejak awal. Terima kasih kepada seluruh tim Siloam atas perhatian luar biasa," ujar Ibu Melda dengan penuh haru, dikutip Jumat (21/3/2025).
Sementara itu, dr. Vera Nevyta Tarigan, Sp.Rad, Subsp. PRP(K), yang terlibat dalam skrining di berbagai daerah, merasakan dampak nyata dari program ini.
“Melalui SELANGKAH, kami bisa menjangkau perempuan yang jauh dari akses layanan kesehatan dan memberikan pemeriksaan serta edukasi secara langsung kepada mereka," ungkapnya.
Dari hasil skrining SELANGKAH, sebanyak 0,9 peserta didiagnosis dengan kategori BIRADS 4, yang menandakan adanya massa mencurigakan dan membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut. ”Kami berharap peserta dengan hasil BI-RADS 4 segera melakukan tindak lanjut medis," tambah dr. Vera.
Dengan cakupan yang semakin luas di tahun 2025, SELANGKAH tidak hanya menjadi program skrining kanker payudara, tetapi juga wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan perempuan di Indonesia. Dengan deteksi dini, edukasi, dan pemantauan berkelanjutan, Siloam Hospitals berharap dapat memberikan lebih banyak harapan dan kesempatan bagi perempuan untuk mendapatkan perawatan tepat waktu.
Caroline Riady, CEO Siloam Hospitals Group menegaskan bahwa cakupan SELANGKAH akan diperluas ke 41 rumah sakit di tahun ini. “Grup RS Siloam akan terus meningkatkan cakupan pelayanan SELANGKAH. Dari 14 rumah sakit di tahun pertama menjadi 22 di tahun kedua, tahun ini kami menargetkan 41 RS Siloam secara serentak menjalankan program SELANGKAH, agar dapat menjangkau lebih banyak perempuan” ujarnya.
Selain skrining, program SELANGKAH juga mencakup edukasi masyarakat, pembacaan hasil, dan sesi konseling. Tahun ini akan ada pemantauan lanjutan bagi peserta dengan hasil temuan tertentu, guna memastikan mereka mendapatkan tindak lanjut yang cepat dan tepat.