Kapolda Lampung: 2 Oknum TNI Akui Tembak Polisi Pakai Senpi Rakitan

Kapolda Lampung: 2 Oknum TNI Akui Tembak Polisi Pakai Senpi Rakitan

Nasional | okezone | Rabu, 19 Maret 2025 - 16:11
share

BANDARLAMPUNG - Kopka B dan Peltu L, dua oknum TNI yang diduga melakukan penembakan terhadap 3 anggota Polsek Negara Batin, Kabupaten Way Kanan masih menjalani pemeriksaan di Mako Denpom II/3 Lampung. Keduanya mengaku membawa senjata api dan melakukan penembakan terhadap tiga anggota Polri di Way Kanan, Lampung.

Hal tersebut disampaikan Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dalam pers rilis di Mapolda Lampung, Rabu (19/3/2025).

"Hasil join investigasi, Pomdam juga sudah menyampaikan terdapat 2 oknum TNI yang sudah menyerahkan diri, dan keduanya berdasarkan pengakuannya berada di tempat kejadian perkara (TKP). Ini sesuai dengan keterangan saksi-saksi," ujar Kapolda.

"Kemudian, mereka juga mengakui melakukan penembakan serta membawa senpi jenis rakitan. Namun, ini yang masih akan kita dalami, karena semua fakta peristiwa harus didukung dengan alat bukti," sambungnya.

Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis menambahkan, penyelidikan gabungan antara TNI-Polri diharapkan akan segera selesai dengan cepat.

"Penyelidikan kasus ini sedang berlangsung secara join investigasi. Kita berharap ini segera selesai sehingga bisa kita sampaikan apa yang terjadi sebenarnya, bagaimana penyebab peristiwa ini terjadi. Nanti kita cari dulu senjatanya, nanti dicek, uji balistiknya apakah sesuai apa tidak," jelasnya.

 

Namun demikian, meski kedua oknum TNI yakni Kopka B dan Peltu L telah mengakui perbuatannya, namun sampai saat ini keduanya belum ditetapkan tersangka.

Sebelumnya, tiga anggota Polisi Polres Way Kanan tewas saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Senin 17 Maret 2025 sekitar pukul 16.50 WIB.

Ketiga anggota Polisi itu yakni Iptu Lusiyanto (Kapolsek Negara Batin), Bripka Petrus Apriyanto (Ba Polsek Negara Batin) dan Bripda M Ghalib Surya Ganta ( Ba Satreskrim Polres Way Kanan).

AKP (anumerta) Lusiyanto ditembak pada bagian dada kanan, Aipda (anumerta) Petrus ditembak pada mata kiri, sementara Briptu (anumerta) Ghalib ditembak pada bibir kirinya.
 

Topik Menarik