IHSG Diprediksi Melemah Sambut Akhir Pekan, Cek Rekomendasi Saham Pilihan
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi melemah pada perdagangan Jumat (14/3/2025).
Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova mengatakan, IHSG diperkirakan memulai koreksi wave [b] pada skenario utama menyusul indikasi berakhirnya pola leading diagonal setelah menembus di atas resisten 6.682.
“Target koreksi terdekat wave [b] menurut analisis Fibonacci retracement yaitu di level 6.476 atau sedikit di bawah fraktal 6.499,” kata Ivan dalam risetnya.
1. Konsolidasi Saham
Adapun level support IHSG berada di 6.612, 6.476, 6.422 dan 6.361. Sementara level resistennya di 6.772, 6.912 dan 7.041.
Ivan merekomendasikan accumulative buy pada saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) di rentang harga Rp6.950 – Rp7.050 dengan target harga terdekat di Rp7.500. INDF berada dalam tren naik minor dan diperkirakan akan melanjutkan koreksi wave c menuju Rp6.900-Rp7.000 selama harga berada di bawah resisten Rp7.875.
2. Rekomendasi Saham
Kemudian, aksi speculative buy direkomendasikan pada saham PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) di rentang harga Rp890 – Rp940 dengan target harga terdekat di Rp1.105. MEDC menghadapi support fraktal Rp980, di mana penembusan di bawahnya akan membuka jalan untuk melanjutkan tren turun menuju Rp935 sebagai target terdekat.
Pada saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) juga direkomendasikan speculative buy di rentang harga Rp960 – Rp990 dengan target harga terdekat di Rp1.160. KLBF akan membuka peluang terhadap pembalikan tren apabila harga naik di atas resisten fraktal Rp1.160.
“Sementara itu, adanya penutupan harian di bawah Rp1.055 berpotensi memicu ekstensi tren turun menuju Rp955,” imbuh Ivan.
Selanjutnya, Ivan merekomendasikan hold atau buy on weakness pada saham PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) di rentang harga Rp1.205 – Rp1.270 dengan target harga terdekat di Rp1.480. MDKA diperkirakan akan segera mengakhiri tren turun wave A selama harga masih bergerak di atas level Rp1.200 sebagai support terdekat.
Terakhir, buy on weakness direkomendasikan pada saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) di rentang harga Rp1.490 – Rp1.525 dengan target harga terdekat di Rp1.610. PGAS diperkirakan berada di fase awal wave C pada skenario utama dengan potensi melanjutkan tren naik selama harga masih berada di atas level Rp1.490 sebagai support.