Modus Tukar Uang, Pencuri Gasak Rp1,4 Juta di Apotek Cisalak Depok

Modus Tukar Uang, Pencuri Gasak Rp1,4 Juta di Apotek Cisalak Depok

Terkini | okezone | Kamis, 13 Maret 2025 - 03:21
share

JAKARTA - Pencurian bermodus tukar uang terjadi di Apotek Cisalak, Cimanggis, Depok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, pada Rabu 12 Maret 2025 siang. Pelaku berhasil menggasak uang tunai senilai Rp1,4 juta.

Kepada Okezone, petugas apotek sekaligus korban berinisial IR (28), menjelaskan kronologi pencurian tersebut. Mulanya, datang seorang pria berkaos abu-abu polos, celana panjang hitam menggunakan sepatu cokelat serta masker hitam sekira pukul 11.30 WIB hendak membeli obat.

"Dia bilang mau beli obat buat anaknya yang sakit umur 9 tahun katanya, tapi dalam jumlah yang cukup banyak," kata korban.

Sebelum obat tersebut diberikan, pelaku sempat keluar apotek dengan dalih mampir ke toko elektronik yang bersebelahan dengan Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Motor pelaku pun tak diparkir di depan apotek, melainkan berada di pinggir jalan (Jakarta-Bogor) depan ruko elektronik tersebut.

"Dia keluar masuk dua kali, katanya 'bentar mba saya lagi di toko elektronik', terus datang kedua kalinya malah minta tukar uang dengan pecahan Rp100 ribu," terang korban.

 

Saat melancarkan modus tersebut, pelaku dikatakan korban, memamerkan tumpukan uang tunai di dompet sambil memegang iPhone di tangannya.

"Saya ambilkan uang pecahan Rp1,4 juta dari laci apotek, nah dia terlihat sedang menghitung uang juga di dompetnya, saya kira akan diberikan ke saya, tapi dia langsung ambil uang apotek lalu kabur," kata IR.

Kepolisian Sektor (Polsek) Cimanggis Depok, Aipda Mulyono Binmas Cisalak Pasar, membenarkan tindak pencurian tersebut.

"Iya benar telah terjadi pencurian di apotek Cisalak pada Rabu, 12 Maret 2025. Sementara ini, pelaku diketahui berjumlah satu orang," kata Aipda Mulyono.

Mulyono mengatakan, modus pencurian ini terbilang baru, setidaknya sejak dua tahun terakhir.

"Saya udah koordinasi dengan pihak buser, karena informasi yang masuk di media sosial itu semalam, terus kita langsung cek TKP ternyata udah tutup tokonya akhirnya baru sekarang kita bisa ke sini," jelasnya.

 

Mulyono kemudian melakukan pengecekan rekaman CCTV di tempat kejadian perkara (TKP). Ia menyebut, wajah pelaku teridentifikasi dengan jelas.

"Kita juga berkoordinasi dengan pihak sersenya, nah video rekaman CCTV-nya juga sudah saya kirim ke bagian buser untuk melakukan pengembangan di lapangan seperti itu," lanjutnya.

Mulyono lalu mengimbau kepada warga maupun pelaku usaha di Cisalak untuk senantiasa waspada dalam beraktivitas. Apalagi, angka pencurian kerap meningkat terutama menjelang Idul Fitri dan hari-hari besar lainnya.

"Dari kita sudah melakukan antisipasi termasuk area Perbankan ya, kita pasang spanduk untuk peringatan selalu waspada saat mengambil uang, jadi langkah yang kami lakukan sementara itu dulu, yang jelas antisipasi yang kita lakukan sejak awal puasa sampai menjelang lebaran, seperti itu," pungkasnya.
 

Topik Menarik