Ibunda Wafat, Mahfud MD Tulis Pesan Menyentuh

Ibunda Wafat, Mahfud MD Tulis Pesan Menyentuh

Nasional | okezone | Jum'at, 17 Januari 2025 - 10:13
share

JAKARTA - Ibunda dari Mantan Menko Polhukam, Mahfud MD wafat pada pagi hari ini, Jumat (17/1/2025). Kepergiannya dikonfirmasi langsung oleh Mahfud MD lewat tulisan menyentuh di Instagramnya.

Dalam tulisannya, Mahfud MD mengaku sedih, menangis dan terpukul dengan kepergian orangtuanya.

"Tentu saya menangis, tetapi terus berdoa dan membaca surat Yasin untukmu, surat dalam Qur’an yang engkau hafal dan selalu baca,"

"Temuilah ayahku, abah Mahmudin, yang adalah suamimu. Beritahu pada ayah bahwa tugasmu menemani anak-anak dan cucu-cucu sudah selesai," tulis Mahfud MD

"Ayah pasti menyambutmu dengan senyum dan sabar seperti yang biasa ditunjukkannya selama hidupnya kepada kita,".

Mahfud MD pun mendoakan agar amal ibadah Ibunda diterima seperti selayaknya Siti Khadijah, istri Rasulullah SAW, yang juga menjadi nama ibunda Mahfud MD.

"Namamu Siti Khadijah, semoga nasibmu di akhirat diterima oleh Allah seperti Ibu kaum muslimin Siti Khadidjah yang isteri Nabiyullah Muhammad Sallallahu alaihi wa sallam.

Engkau seorang Ibu yang hebat, selalu membimbing dan menyinari rumah kami. Hidupmu sederhana dan selalu jujur," tulisnya.

Mahfud pun menceritakan bagaimana perjuangan sang ibu dalam menghidupi dan membiayai ia sekolah hingga menjual barang berharga miliknya.

"Tapi engkau Ibu pernah tak jujur kepadaku. Ketika aku sedang sakit, engkau selalu duduk di tepi tempat tidurku sampai tengah malam. Ketika ditanya, “Apa Ibu tidak mengantuk? Tidak capek?” tanyaku. “Tidak nak, saya tidak capek”, jawabmu sambil mengompres dahiku dengan handuk hangat, padahal saya tahu engkau capek dan mengantuk."

 

"Ketika aku akan melanjutkan sekolah ke kota engkau jual perhiasanmu, gelang dan kalungmu, untuk biaya sekolah dan kostku. Engkau bilang, “Ini untuk biaya sekolahmu, rajinlah belajar, jangan lupa salatmu”."

"Selamat jalan Ibu, kami tak akan terlalu lama menangisi kepergianmu tetapi kami akan terus mengenangmu dan berdoa untuk kebaikanmu di sana. Salam kepada ayahku, abah Mahmudin yang sudah lama menunggumu di sana."
 

Topik Menarik