Kemenparekraf Bekali Pelaku Ekraf Banyuwangi Pelatihan <i>Content Creator</i> dan Digital Marketing

Kemenparekraf Bekali Pelaku Ekraf Banyuwangi Pelatihan Content Creator dan Digital Marketing

Terkini | okezone | Sabtu, 21 September 2024 - 11:10
share

KEMENTERIAN Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar pelatihan berbasis kompetensi khususnya terkait kemampuan untuk menjadi content creator serta digital marketing bagi pelaku ekonomi kreatif di Banyuwangi, Jawa Timur. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan, jumlah pengguna internet di Indonesia pada awal tahun 2024 telah mencapai lebih dari 215 juta orang. 

Angka ini merupakan potensi yang harus dimaksimalkan oleh pelaku ekonomi kreatif Indonesia dengan pendekatan digital. Di mana para pelaku ekraf harus dapat melakukan promosi produk dengan cara yang kreatif, dan membangun komunitas yang loyal.

(Foto: dok. Kemenparekraf)

"Kami menemukan korelasi yang sangat kuat antara konten-konten yang viral terhadap penjualan yang meningkat. Hampir semua bisa menjadi content creator dan hari ini 100 pelaku ekraf dari Banyuwangi sedang kami ikutkan dalam pelatihan tentang content creator dan digital marketing," kata Sandi, mengutip siaran pers Kemenparekraf.

Sandi menekankan bahwa konten yang harus disiapkan bukan sekadar viral, namun konten yang menghibur juga inspiratif. Konten yang ada aspek religi juga bisa mendongkrak penjualan bukan hanya pariwisata tapi juga produk ekonomi kreatif. 

 

"Karenanya kita tingkatkan pelatihan seperti ini sehingga mereka bisa menciptakan konten-konten yang bisa sesuai dengan algoritma yang mampu mendapatkan view yang tinggi dan engagement yang luas," jelasnya.

Kemenparekraf lanjutnya, juga memiliki berbagai program yang dapat mendukung pengembangan kapasitas dan kapabilitas pelaku ekonomi kreatif di Banyuwangi. 

"Kami akan bantu dengan aspek pemasaran dan juga melalui aspek pembiayaan. Jadi, pelatihan-pelatihan tentang pemasaran, juga permodalan akan terus kita tingkatkan," kata Sandi memungkasi.

Topik Menarik