Tabrakan Beruntun di Jalan Raya Jombang, Bus Sugeng Rahayu Pesok, Sopir Luka Parah
JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Tiga kendaraan roda empat terlibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Nasional Jombang, Minggu (20/10/2024). Akibat peristiwa itu bus penumpang pesok atau ringsek dan sopirnya luka parah.
Insiden tabrakan beruntun itu terjadi tepatnya di Jalan Raya Dusun Kalangan Desa Kalangsemanding Kecamatan Perak sekira Jam 16.40 Wib. Pemicunya diduga sopir bus Sugeng Rahayu ceroboh dalam mengemudi.
Informasi yang didapat iNews, Bus PO Sugeng Rahayu pelat nomor polisi W 7482 UP melaju dari arah Nganjuk menuju Surabaya. Bus ini dikemudikan Septian Dwi Prasetyo (32) warga Jemur Ngawinan, Jemur Wonosari Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya. "Bus Sugeng Rahayu ini dari barat ke timur," kata Hadi Purwanto, saksi mata.
Mendekati lokasi, bus jurusan Jogyakarta-Surabaya tersebut mendahului kendaraan. Diduga sopir ceroboh, bus menyerempet mobil Avanza nopol AG 1874 XA yang dikemudikan Misradi (59) warga desa Beran Kecamatan Ngawi Kabupaten Ngawi.
Saat menyerempet avanza, pengemudi bus diduga hilang kendali dan menabrak truk colt diesel nopol AB 8695 FC yang berjalan dari arah berlawanan. Untung sopir truk Ahyad Dwi Tunggal Bekti (38) warga desa Sendangtirto Kecamatan Berbah Kabupaten Sleman selamat.
"Bus nya rusah parah bagian depannya. Sedangkan sopirnya luka luka, langsung dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan," imbuh Hadi Purwanto.
Menurut Hadi, polisi datang ke lokasi tidak lama setelah insiden tersebut terjadi. Polisi melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) dan mencatat keterangan saksi-saksi, termasuk sopir kendaraan yang terlibat laka lantas.
Kanitgakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Siswanto mengonfirmasi menangani kecelakan tiga kendaraan itu. Ia menyebut, kendaraan yang terlibat laka lantas di jalur arteri tersebut telah diamankan ke kantor Satlantas sebagai barang bukti.
"Satu orang yaitu sopir bus Sugeng Rahayu luka-luka dan dalam perawatan di RSUD Jombang. Adapun untuk penyebab kecelakaannya masih kami dalami," kata Siswanto dikonfirmasi melalui telepon.
