Kampanye Hari Pertama Pilkada Jombang 2024, Mundjidah Janji Tingkatkan Tunjangan Guru Ngaji

Kampanye Hari Pertama Pilkada Jombang 2024, Mundjidah Janji Tingkatkan Tunjangan Guru Ngaji

Berita Utama | mojokerto.inews.id | Rabu, 25 September 2024 - 14:15
share

JOMBANG, iNewsMojokerto.id - Calon Bupati Jombang nomor urut 1 Mundjidah Wahab, pada hari pertama masa kampanye Pilkada Jombang 2024, melakukan dialog dengan masyarakat Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Rabu (25/9/2024).

Dalam forum dialog dan sambung rasa tersebut, Mundjidah dengan gayeng mengajak masyarakat yang hadir untuk menyampaikan uneg-uneg, serta harapan terhadap kepemimpinan Mundjidah - Sumrambah di Kabupaten Jombang.

Diantara harapan yang disampaikan warga kepada Mundjidah, yakni peningkatan tunjangan untuk guru ngaji atau guru TPQ, pemerataan penerima manfaat program PIP, serta adanya bantuan bibit gratis untuk petani serta tetap berjalannya subsidi pupuk.

Menanggapi sejumlah aspirasi tersebut, Bupati Jombang periode 2018 - 2023 itu menyatakan bakal serius memperhatikan nasib dan tingkat kesejahteraan guru ngaji atau guru TPQ di Kabupaten Jombang.

 

Apalagi, program peningkatan kesejahteraan guru ngaji dan TPQ di Kabupaten Jombang, telah berjalan saat dirinya menjabat sebagai Wakil Bupati Jombang pada periode 2013 - 2018, serta pada saat dirinya menjadi Bupati Jombang pada periode 2018 - 2023.

“Tunjangan guru ngaji, guru TPQ, Insyaallah nanti kita perhatikan. Kemarin tunjangannya secara bertahap sudah kita naikkan, nanti juga akan naikkan lagi,” kata Mundjidah, saat berdialog dengan peserta kampanye di Desa Rejoagung, Ploso, Rabu (25/9/2024).

Dijelaskan, pasangan Mundjidah - Sumrambah yang kembali berpasangan untuk maju pada Pilkada Jombang 2025 merumuskan sejumlah program unggulan.

Di antara program unggulan itu, yakni meningkatkan kesejahteraan ustaz/ustazah, hafiz dan hafizah bagi kemajuan madrasah diniyah.

Berdasarkan catatan hingga akhir kepemimpin Mundjidah - Sumrambah sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jombang, pada 2023 terdapat 1.825 lembaga TPQ di Kabupaten Jombang yang tercatat dan terverifikasi.

 

Dari seribuan lebih TPQ tersebut, sebanyak 6.510 guru ngaji telah menerima insentif dari Pemerintah Kabupaten Jombang. Saat itu, setiap guru ngaji menerima insentif sebesar Rp.600.000.

Besaran insentif yang diterima guru ngaji di Kabupaten Jombang pada 2023, mengalami peningkatan dibanding tahun-tahun sebelumnya. Pada 2021, setiap guru ngaji atau guru TPQ menerima insentif sebesar Rp.500.000.

Topik Menarik