RS Polri Terima 13 Sampel DNA Keluarga Korban Glodok Plaza untuk Identifikasi

RS Polri Terima 13 Sampel DNA Keluarga Korban Glodok Plaza untuk Identifikasi

Terkini | inews | Minggu, 19 Januari 2025 - 14:16
share

JAKARTA, iNews.id - RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur masih melakukan identifikasi terhadap jenazah korban kebakaran Glodok Plaza. Saat ini, RS Polri telah menerima 13 sampel DNA dari keluarga korban.

Menurut Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri Kombes Ahmad Fauzi sampel DNA diambil dari DNA keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya dari insiden kebakaran Plaza Glodok, pada Rabu (15/1) lalu. 

"Data antemortem yang kita terima sebanyak 13 sampai hari ini. Jadi sedangkan sampel DNA yang kita sudah ambil itu berjumlah 12 dari keluarga. Sedangkan hari ini adalah sampel DNA yang ke-13, jadi alhamdulillah keluarganya sudah datang," kata Ahmad kepada wartawan di RS Polri, Minggu (19/1/2025).

Sampel ke-13 yang diperoleh, kata dia diambil dari keluarga korban kebakaran atas nama Dian Cahyadi (38). 

"Jadi satu ini adalah keluarga dari laporan yang terakhir ya, kalau nggak salah namanya Dian, kalau nggak salah ya. Jadi ibunya atau keluarga kandungnya tadi datang ke sini untuk kita ambil sampel DNA-nya," tutur dia.

Dia menjelaskan, setelah memperoleh sampel DNA dari keluarga korban, proses identifikasi memerlukan waktu satu sampai dua minggu, bahkan bisa lebih.
  
"Namun tentu saja tergantung dari sampel DNA yang kita ambil. Karena kesulitan-kesulitan bisa kita dapatkan karena kondisi sampel DNA yang tersedia ya," ucapnya.

Terkini, RS Polri telah menerima delapan kantong jenazah yang berhasil dievakuasi dari peristiwa kebakaran itu. Namun, Ahmad menegaskan kantong jenazah yang telah diterima, bukan berarti terdapat delapan jenazah. 

"Saya ingatkan disini bahwa 8 kantong jenazah bukan berarti 8 jenazah ya. Karena bisa saja isinya kurang dari itu atau lebih dari itu," ucap Ahmad.

Sekadar informasi, sebanyak 14 orang dilaporkan hilang dalam kebakaran yang melanda Glodok Plaza. BPBD dan petugas Pemadam kebakaran pun hari ini, Minggu (19/1/2025) melanjutkan kembali pencarian terhadap korban hilang.

Topik Menarik