Mengapa Makanan Manis Bisa Membuat Pusing? Ini Penjelasannya

JAKARTA, iNews.id - Mengonsumsi gula berlebihan bukanlah pilihan yang bagus, karena itu dapat menyebabkan penyakit diabetes tipe 2 hingga gagal ginjal. Efek samping lain dari mengonsumsi makanan manis berlebihan adalah pusing. Kenapa bisa terjadi? 

Penyebab Pusing Setelah Makan Makanan Manis

Indeks glikemik bisa diibaratkan seperti riding a roller coaster. Mungkin dari kita banyak yang pernah merasakan pusing sehabis makan semangkuk nasi penuh, contohnya nasi campur ataupun mie. 

Kemudian, setelah makan langsung merasa lemas dan ngantuk, itulah tanda indeks glikemik sedang turun. Oleh karena itu, penting sekali tubuh agar selalu fit.

"Selain itu, jika makan makanan yang mengandung gula atau karbohidrat tinggi, indeks glikemik dalam tubuh akan nge-spike dan bisa tiba-tiba turun lagi secara drastis, persis seperti roller coaster," kata Mikayla, Ahli Gizi, dalam podcast Youtube Yava Bali. 

"Untuk menghindari hal tersebut, sangat penting untuk mengonsumsi gula dibarengi dengan serat, oat, ataupun granola," tambah dia. 

Di momen itu, Mikayla menerangkan bahwa sebetulnya tidak apa-apa mengonsumsi makanan manis, asalkan tetap mindful, seimbang, dan memperhatikan ingredients yang terkandung pada suatu makanan. Yuk, mulai hidup sehat tanpa khawatir dan tetap menikmati hal yang kalian suka, karena kesehatan itu dimulai dari diri kita sendiri. 

"Pola hidup sehat itu tidak menakutkan dan tidak menyakitkan, justru hal tersebut akan membuat kita tetap smile all day," ujar Mikayla. 

Pengalaman Fanny Ghassani Jalani Hidup Sehat 

Hidup sehat itu yang kemudian dilakukan Fanny Ghassani. Fanny Ghassani mengaku mulai rutin berolahraga sekitar 2014 sampai 2015. Awalnya Muay Thai. 

Ia berkata, jika ada waktu kosong akan mengisinya dengan berolahraga. Sampai ketika dia menikah, dan tetap rutin berolahraga sampai akhirnya pandemi. Mulailah dia berolahraga dengan bodyweight training, selain itu push up dan squat. Hingga akhirnya dia punya squat bar dan dumbbell di rumah agar olahraganya lebih bervariatif. Sejak saat itu Fanny rutin mengunggah konten-konten berolahraga di Instagram.

Fanny percaya energi itu bisa di-create seperti mindset. "Misal ketika di pagi hari kita berolahraga, 15 jam ke depannya kita akan merasa semangat sepanjang hari dan produktif," kata Fanny. 

"Hal terpenting dari olahraga adalah sebuah konsistensi, karena konsistensi merupakan hal yang sulit dilakukan ketika ingin rutin berolahraga," tambahnya. 

Selain olahraga, Fanny juga mengatur dengan disiplin apa yang dimakannya. Fanny Ghassani mengaku sangat menghindari mengonsumsi gula berlebihan, kopi-kopi yang manis, dan tepung-tepungan.

Hal ini dilakukan demi menjaga pola hidup yang lebih sehat. Makanan simpel yang sehat dan menjadi pilihan Fanny adalah Snack Yava Bali. 

"Snack ini terbuat dari bahan-bahan alami seperti gula lontar, gula aren, gula kelapa, dan kurma. Gula-gula tersebut mengandung indeks glikemik yang rendah," ungkapnya. 

Untuk konten informatif lainnya, Anda bisa langsung cek video podcast di Channel Youtube Yava Bali, ya!