15 Negara Pecahan Uni Soviet Beserta Tanggal Kemerdekaan dan Luas Wilayah

15 Negara Pecahan Uni Soviet Beserta Tanggal Kemerdekaan dan Luas Wilayah

Terkini | inews | Sabtu, 21 Desember 2024 - 07:54
share

JAKARTA, iNews.id - Negara-negara pecahan Uni Soviet menjadi perbincangan kembali sejak pecahnya perang Rusa dan Ukraina pada Februari 2022. Ada 15 negara yang dulunya bagian dari Uni Soviet, termasuk Rusia.

Seiring berjalannya waktu, tak semua negara mempertahankan ideologi atau sistem yang diwariskan oleh Soviet. Para pemimpin menggiring negaranya lebih dekat ke Barat, mengungkapkan keinginan bergabung dengan Uni Eropa, bahkan aliansi pertahanan NATO.

Kondisi itu yang membuat Eropa, terutama wilayah timur, menjadi tidak stabil. Serangan Rusia ke Ukraina juga berlatar belakang situasi seperti ini.

Runtuhnya Soviet pada 1999 tak kepas dari kondisi di Eropa Timur yang berubah dengan cepat saat itu. Keputusan pemimpin Uni Soviet Mikhail Gorbachev untuk melonggarkan pengaruh di negara-negara Eropa Timur menciptakan momentum demokrasi yang berujung pada runtuhnya Tembok Berlin pada November 1989 serta penggulingan pemerintahan Komunis di seluruh Eropa Timur. 

Keputusan Gorbachev untuk mengizinkan pemilihan umum dengan sistem multipartai serta menciptakan sistem kepresidenan untuk Uni Soviet menjadi tonggak dimulainya proses demokratisasi. Dampak dari perubahan itu menggoyahkan kendali Komunis serta berkontribusi pada runtuhnya Uni Soviet. 

Luasnya wilayah Soviet menjadikan negara-negara pecahannya tak terkonsentrasi di Eropa. Sebagian ada yang masuk ke wilayah Asia Tengah, sementara di Eropa masuk ke wilayah Baltik dan tentu saja Eropa Timur.

Berikut 15 negara pecahan Uni Soviet

Asia Tengah

1. Kazakhstan

Nama resminya adalah Republik Kazakhstan. Negara yang beribu kota di Astana ini memproklamirkan kemerdekaan dari Soviet pada 16 Desember 1991.

Negara yang memiliki luas 2,7 juta kim persegi ini dihuni oleh sekitar 20 juta jiwa penduduk.

2. Kirgistan

Kirgistan atau Republik Kirgistan menyatakan kemerdekaan dari Uni Soviet pada 31 Agustus 1991.

Negara dengan jumlah penduduk sekitar 7,1 juta jiwa ini memiliki luas hampir 200.000 km persegi dengan beribu kota di Bishek.

3. Tajikistan

Republik Tajikistan mendapatkan kemerdekaan dari Uni Soviet pada 9 September 1991. Negara yang beribu kota di Dushanbe ini memiliki populasi sekitar 10 juta jiwa.

Meski jumlah penduduknya lebih banyak dibandingkan Kirgistan, luas wilayah Tajikistan lebih kecil, yakni 143.100 km persegi.

4. Turkmenistan

Turkmenistan mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 27 Oktober 1991. Negara bernama Republik Turkmenistan ini memiliki luas sekitar 491.000 km persegi dengan jumlah penduduk sekitar 7 juta jiwa.

Turkmenistan beribu kota di Ashgabat.

5. Uzbekistan

Negara pecahan Uni Soviet terakhir yang masuk wilayah Asia Tengah adalah Republik Uzbekistan. Negara ini mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 1 September 1991.

Uzbekistan memiliki luas 444.100 meter persegi dengan jumlah penduduk sekitar 37 juta jiwa.

Eropa Timur

6. Rusia

Berikutnya negara pecahan Uni Soviet di Eropa Timur yang pasti adalah Rusia sebagai pewaris utama Uni Soviet. Negara ini bernama resmi Federasi Rusia dengan tanggal kemerdekaan 12 Desember 1991.

Rusia, yang beribu kota di Moskow, memiliki jumlah penduduk 146,1 juta jiwa dengan luas wilayah 17 juta km persegi.

7. Belarusia

Negara berikutnya adalah Republik Belarusia yang beribu kota di Minsk. Belarusia mendapat kemerdekaan dari Soviet pada 25 Agustus 1991.

Negara yang berbatasan langsung dengan Rusia ini memiliki luas 207.000 km persegi dengan jumlah penduduk 9,1 juta jiwa.

8. Ukraina

Ukraina merdeka dari Uni Soviet pada 24 Agustus 1991. Negara yang beribu kota di Kiev ini memiliki luas 603.000 km persegi dengan jumlah penduduk sekitar 36,7 juta jiwa.

Dibandingkan pecahan Soviet lainnya, Ukraina menjadi sorotan karena dianggap membangkang dengan keinginan untuk mendekat ke Barat, terutama sejak 2014.

Saat itu terjadi peristiwa besar yakni pencaplokan Semenanjung Krimea yang menjadi awal konflik Rusia dengan negara-negara Barat. Puncaknya terjadi perang Rusia-Ukraina pada 24 Februari 2022.

9. Moldova 

Negara ini mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 27 Agustus 1991. Republik Moldova, beribu kota di Chisinau, termasuk begara pecahan Soviet yang kecil, dengan luas wilayah 33.800 km persegi dan jumlah penduduk sekitar 2,5 juta jiwa.

Baltik

10. Estonia

Republik Estonia mendapat kemerdekaan pada 8 Mei 1990 atau setahun sebelum runtuhnya Uni Soviet. Negara yang beribu kota di Tallinn ini memiliki jumlah penduduk sekitar 1,3 juta jiwa dan luas wilayah 45.300 km persegi.

11. Lativia

Negara pecahan Uni Soviet lainnya yang berada di Baltik adalah Latvia yang mendapat kemerdekaan pada 4 Mei 1990.

Republik Latvia beribu kota di Riga.

Negara ini memiliki luas wilayah 64.500 km persegi dengan populasi hampir 1,9 juta jiwa.

12. Lithuania

Republik Lithuania mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 11 Maret 1990.

Beriku kota di Vilnius, negara ini memiliki jumlah penduduk sekitar 2,8 juta jiwa dengan luas wilayah 65.300 km persegi.

Kaukasus Selatan

13. Azerbaijan

Republik Azerbaijan mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 18 Oktober 1991. Negara yang beribu kota di Baku ini memiliki jumlah penduduk 10,1 juta jiwa dengan luas wilayah 86.600 km persegi.

14. Armenia 

Berikutnya adalah Republik Armenia yang mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 21 September 1991. 

Negara yang beribu kota di Yerevan ini memiliki jumlah penduduk hampir 3 juta jiwa dengan luas wilayah hampir 30.000 km persegi.

15. Georgia

Negara pecahan Uni Soviet terakhir adalah Georgia yang beribu kota di Tbilisi. Negara ini mendapat kemerdekaan dari Uni Soviet pada 9 April 1991.

Georgia memiliki jumlah penduduk sekitar 3,6 juta jiwa dengan luas wilayah hampir 70.000 km persegi.

Topik Menarik