Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel Pimpin Demonstrasi Pro-Palestina di Depan Kedubes AS

HAVANA, iNews.id - Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel memimpin demonstrasi pro-Palestina di Ibu Kota Havana, Senin (14/10/2024). Dia bersama puluhan ribu warga menyerukan diakhirinya agresi Israel ke Jalur Gaza.

"Menentang genosida di Gaza dan Lebanon, menentang upaya Israel untuk melenyapkan rakyat Palestina yang mulia, menentang impunitas kekaisaran bagi para pelaku genosida. Kuba sejalan dengan tuntutan bersejarah kami, 'Tolak filosofi penjarahan dan filosofi perang akan berakhir," kata Diaz-Canel, dalam pernyataan di media sosial X.

Selain Diaz-Canel, Perdana Menteri Manuel Marrero, ketua parlemen Esteban Lazo, serta para menteri dan pejabat tinggi pemerintah lainnya ikut serta dalam demonstrasi.

Mereka berunjuk rasa di depan Kedutaan Besar AS di Havana sambil mengibarkan bendera Palestina serta meneriakkan 'Bebaskan Palestina'.

"Kuba dan seluruh dunia menuntut diakhirinya genosida, yang tidak mungkin terjadi tanpa dukungan pemerintah AS, dan ini harus diakui dan dikutuk," ketua Institut Persahabatan Kuba dan Rakyat, Fernando Gonzalez.

Dia menegaskan tanpa dukungan AS, tak akan ada impunitas atau kekebalan bagi Israel. Selama ini negara Yahudi itu leluasa membantan warga Palestina maupun Lebanon tanpa merasa bersalah atau dihukum.

Dengan impunitas itu, kata Gonzalez, Israel membantai anak-anak, perempuan, dan orang tua serta menghancurkan rumah sakit dan bangunan lain yang seharusnya dilindungi.

Kuba mengakui negara Palestina sejak 1988. Negara Amerika Latin itu pada awal tahun ini juga mendukung Palestina sebagai anggota penuh PBB.