Menag Nasaruddin Umar hingga Pramono Anung Hadiri Haul ke-15 Gus Dur di Ciganjur

Menag Nasaruddin Umar hingga Pramono Anung Hadiri Haul ke-15 Gus Dur di Ciganjur

Terkini | inews | Sabtu, 21 Desember 2024 - 21:38
share

JAKARTA, iNews,id - Haul ke-15 Kiai Abdurrahman Wahid atau Gus Dur digelar di Jalan Al Munawaroh, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Sabtu (21/12/2024) malam ini. Kegiatan tersebut dihadiri Menteri Agama Nasaruddin Umar hingga Gubernur Jakarta Terpilih Pramono Anung.

Berdasarkan pantauan di lokasi, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Arifah Fauzi, Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Wakil Ketua Umum PBNU Zulfa Mustofa, dan Pengasuh Pondok Pesantren Roudlotul Thalibin Musthofa Bisri dan Ketua KPU RI Afifuddin.

Lalu, mantan Menko Polhukam Mahfud MD, Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung dan Wakil Gubernur Jakarta terpilih Rano Karno. Hadir pula istri Gus Dur, Sinta Nuriyah dan anaknya, Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid.

Selain para tokoh dan pejabat, ribuan orang menghadiri Haul Ke-15 Gus Dur sejak pukul 18.00 WIB. Hingga saat ini, para tamu dan undangan masih berdatangan.

Kegiatan tersebut diisi dengan pembacaan tahlil, yasin, sholawatan, tausiyah, hingga akan ada sambutan dari para sahabat Gus Dur. Haul ke-15 Gus Dur itu bertemakan Menajamkan Nurani, Membela yang Lemah, yang mana sesuai pesan Gus Dur untuk membela kaum lemah dan menajamkan hati nurani dalam menghadapi berbagai persoalan sosial.

"Salah satu ciri dari kepemimpinan Gus Dur adalah selalu ada untuk mereka yang lemah dan terpinggirkan," ujar Ketua Panitia Haul ke-15 Gus Dur, Yenny Wahid di lokasi.

Menurutnya, tema itu diambil lantaran masih kerap terjadi penindasan kaum lemah. Banyak kasus yang seharusnya menjadi perhatian negara baru bisa menjadi perhatian manakala diramaikan dahulu di kalangan masyarakat, khususnya medsos.

"Ini menjadi fenomena kalau tidak viral, tidak ada keadilan untuk orang yang menjadi korban. Hal macam ini tak boleh dibenarkan, kita menginginkan agar masyarakat bisa dilindungi, terutama mereka yang lemah," katanya.

Topik Menarik