Jokowi bakal Berikan Tanda Kehormatan kepada 7 Satuan Polri: Brimob hingga Densus 88

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan memberikan tanda kehormatan Nugraha Sakanti kepada tujuh satuan kerja Polri. Penganugerahan diberikan saat apel gelar pasukan pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Senin (14/10/2024).

Tujuh satker Polri itu diberi penghargaan karena telah berjasa di bidang kepolisian, serta bermanfaat bagi bangsa dan negara.

Berdasarkan keterangan SSDM Polri, ketujuh satker yang dianugerahi tanda kehormatan Nugraha Sakanti yakni Korbrimob Polri, Korlantas Polri, Bareskrim Polri, Densus 88 Antiteror Polri, Pusdokkes Polri, Baharkam Polri dan Divisi Hubungan Internasional Polri.

Diketahui, Polri akan melakukan apel gelar pasukan pada Senin (14/10/2024). Sementara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih berlangsung pada Minggu (20/10/2024).

Korbrimob Polri bakal diberi tanda penghargaan karena berjasa dalam operasi penanganan kelompok radikal di Poso, Sulawesi Tengah dan operasi penanganan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.

Lalu, Korlantas Polri diberi anugerah atas kinerja mengamankan dan melancarkan arus mudik yang berlangsung tiap tahun; menyelenggarakan angkutan gratis saat mudik; inovasi penegakan hukum digital lewat e-TLE hingga layanan digital terkait dokumen berkendara.

Sementara Bareskrim Polri dinilai berhasil mengungkap kasus-kasus kejahatan transnasional seperti gembong narkoba Fredy Pratama, membongkar sejumlah pabrik atau laboratorium narkoba yang dikendalikan jaringan mafia nasional serta internasional.

Kemudian juga membongkar kejahatan akses ilegal situs KPU saat Pilpres 2024 dan pencurian data pribadi masyarakat di 34 provinsi; pengungkapan kasus tindak pidana terkait kesehatan saat terjadi fenomena gagal ginjal akut pada anak, hingga penindakan terhadap pembalakan liar hutan dan pengungkapan kasus BBM palsu di Jabodetabek.

Satker Densus 88 Antiteror juga diberi penghargaan atas kinerja dan keberhasilan menekan angka kejahatan terorisme baik dengan penegakan hukum, pencegahan dan antisipasi.

Berikutnya, Pusdokkes Polri dianugerahi tanda kehormatan karena dedikasi melayani masyarakat di bidang kesehatan dengan profesional; menghadirkan fasilitas kesehatan yang meningkat secara kualitas dan kuantitas bagi masyarakat dan terlibat dalam penanganan pandemi Covid-19.

Baharkam Polri juga dinilai memberikan kontribusi dalam penanggulangan pandemi Covid-19 dengan program Kampung Tangguh, penindakan terhadap kejahatan illegal fishing kapal ikan asing yang merugikan negara Rp1 triliun lebih, hingga menindak peredaran gelap narkoba dan pembalakan liar hutan di Kalimantan.

Terakhir, satker Div Hubinter Polri dinilai berperan aktif dalam misi internasional pemeliharaan perdamaian PBB.

Div Hubinter juga disebut berperan dalam pengungkapan kasus kejahatan transnasional dan memulangkan para buronan Interpol yang bersembunyi di wilayah Indonesia.