Jorge Martin Tak Terima Kalah Vs Enea Bastianini di MotoGP Emilia Romagna: Saya yang Pantas Menang!

Jorge Martin Tak Terima Kalah Vs Enea Bastianini di MotoGP Emilia Romagna: Saya yang Pantas Menang!

Olahraga | inews | Senin, 23 September 2024 - 11:29
share

EMILIA-ROMAGNA, iNews.id- Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin memprotes aksi kontroversial Enea Bastianini yang menyalipnya dengan sangat agresif di lap terakhir balapan utama MotoGP Emilia-Romagna 2024, Minggu (22/9/2024) malam WIB. Martin menilai pantas memenangkan balapan 27 lap itu.

Start dari posisi kedua, Martinator -julukan Martin- berhasil tancap gas dan menyalip Francesco Bagnaia hanya beberapa meter setelah balapan dimulai. Meski beberapa kali mendapat tekanan dari rivalnya itu, dia bisa terus menjaga tempatnya di posisi terdepan.

Namun, pertarungannya ternyata terjadi bukan dengan Pecco -sapaan Bagnaia, tetapi Bastianini. Sebab, sang juara bertahan mengalami kecelakaan saat balapan tersisa enam lap lagi.

Kemudian, The Beast -julukan Bastianini- sukses menyalip Martin pada lap terakhir di Tikungan 8 dengan cara yang cukup bisa diperdebatkan. Dia memaksakan masuk ke tikungan untuk mendahului Martin hingga rider asal Spanyol itu melebar jauh di tikungan dan akhirnya hanya finis di tempat kedua di belakang pembalap Ducati Lenovo itu.

Martin pun hanya bisa pasrah melihat aksi nekat Bastianini meski menurutnya pembalap Italia itu tak seharusnya melakukan manuver berbahaya seperti itu. Kata dia, dirinya lah yang pantas memenangkan balapan utama MotoGP Emilia-Romagna 2024.

“Saya pikir situasinya sudah jelas. Enea mencoba menyalip di tempat yang tidak ada ruang. Jika dia ingin menyalip, dia bisa menyalip saya tanpa berdesak-desakan,” kata Martin dilansir dari Speedweek, Senin (23/9/2024).

“Tapi tidak ada gunanya marah sekarang, masalah sudah diputuskan. Namun demikian, saya tahu bahwa saya pantas menang hari ini,” tambahnya.

Kendati demikian, Martin melihat banyak hal positif dari podium kedua yang didapatnya kemarin di Sirkuit Misano. Pembalap berusia 26 tahun itu sangat puas dengan performa yang ditampilkannya.

“Ada banyak aspek positifnya, karena performa kami di akhir pekan sebenarnya sangat bagus. Kecepatan balapannya sangat bagus dan startnya kembali cemerlang. Saya mampu mengejar Pecco cukup awal dan saya tidak melakukan kesalahan hingga tabrakan,” pungkas rider kelahiran Madrid itu.

Dengan hasil tersebut, Martin memperlebar keunggulannya di puncak klasemen atas Francesco Bagnaia menjadi 24 poin. Selanjutnya, pada pekan depan dia akan mentas di MotoGP Indonesia 2024.

Topik Menarik