5 Kegiatan Anti Bosan di Mobil saat Hadapi Kemacetan Mudik

DAMASKUS – Mahasiswa penerima Beasiswa Cendekia BAZNAS (BCB) Suriah dari Universitas Bilad Al-Syam, Mujamma' Syaikh Ahmad Kaftaro, bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Damaskus, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Suriah, dan Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) Suriah, menyelenggarakan program Pesantren 1000 Cahaya Ramadhan 1446 H. 

Dalam siaran pers yang diterima, Jumat (21/3/2025) program ini juga dilaksanakan di 162 Mitra Perguruan Tinggi Beasiswa BAZNAS tersebar di 27 provinsi di seluruh Indonesia dengan tujuan menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada penerima manfaat, meningkatkan kepedulian sosial, khususnya bagi anak yatim, anak jalanan, dan penyandang disabilitas, membangun ekosistem kedermawanan di lingkungan kampus dan menjadi agen perubahan.

Melalui kegiatan ini, peserta dapat mengaplikasikan nilai-nilai keislaman yang mereka pelajari selama menjalani pendidikan, seperti berbagi, peduli, dan membantu sesama, sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Peserta Beasiswa Cendikia BAZNAS dapat mengembangkan rasa empati dan kepedulian terhadap kelompok rentan seperti anak jalanan, anak yatim, penyandang disabilitas, dan pelajar yang sedang menempuh pendidikan Agama Islam. Hal ini membantu mereka menjadi lebih peka terhadap masalah sosial di masyarakat.

Peserta memiliki kesempatan untuk menjadi agen perubahan yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Mereka tidak hanya menjadi penerima manfaat dari beasiswa, tetapi juga berkontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas hidup kelompok yang membutuhkan. Peserta Beasiswa Cendikia BAZNAS akan mendapatkan pengalaman berharga dalam kepemimpinan, kerja tim, komunikasi, dan manajemen proyek melalui perencanaan dan pelaksanaan kegiatan sosial ini. Ini akan berguna untuk pengembangan karir dan kehidupan sosial mereka di masa depan.

Kegiatan ini dihadiri oleh sekitar 57 mahasiswa yang menempuh pendidikan agama Islam, para pekerja di sekitar kampus, serta para pelajar dari Masjid Maghribiyah. Bertempat di Masjid Maghribiyah, acara ini menjadi momen penuh berkah di bulan suci Ramadhan.

Acara diawali sambutan oleh Muhammad Naufal Ridho selaku Koordinator Beasiswa Cendikia BAZNAS Suriah, dilanjutkan dengan pembacaan Qasidah Burdah bersama, yang menciptakan suasana hangat dan penuh makna. 

Salah satu peserta Beasiswa Cendekia BAZNAS, Mohammad Rijalullah Izzul Hikam, menyampaikan kajian tentang sirah Nabi Muhammad saw. dengan merujuk pada kitab Syarah Burdah karya Syaikh Bajuri. Dalam kajiannya, ia mengajak peserta untuk mengharap syafaat Nabi Muhammad saw. serta meneladani perjuangan beliau dalam menyebarkan kebaikan dan kasih sayang.

Acara ditutup dengan foto bersama, kemudian dilanjutkan dengan buka puasa bersama yang penuh rasa syukur. Ketua Umum Perhimpunan Pelajar Indonesia di Suriah dan Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama Suriah turut hadir dan memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara ini, sebagai bagian dari komitmen BAZNAS dalam memberikan manfaat selama bulan Ramadan.

Melalui program ini, diharapkan semakin banyak orang yang tergerak untuk peduli terhadap sesama serta mempererat hubungan antara pesantren dan masyarakat. Selain itu, program ini juga bertujuan menginspirasi generasi muda untuk berbagi, belajar, dan memperdalam pemahaman agama demi membawa kebaikan bagi lingkungan sekitar.